Pertumbuhan Laba dan Aset yang Impresif

Kinerja cemerlang SG Finance tecermin dari pertumbuhan laba bersih perusahaan yang melesat tajam sepanjang 2024.
Tercatat, SG Finance berhasil mengantongi laba bersih sebesar Rp96,26 miliar, meningkat 55,63 persen dibandingkan 2022 yang sebesar Rp61,85 miliar.
Peningkatan tersebut didorong oleh pertumbuhan pendapatan sebesar 49,41 persen, dari Rp183,15 miliar pada 2022 menjadi Rp273,65 miliar pada 2024.
Kontribusi utama terhadap pendapatan berasal dari 553 kontrak pembiayaan baru dengan nilai mencapai Rp2,28 triliun, naik 58,33 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp1,44 triliun.
Baca juga: Jurus SG Finance Dongkrak Kinerja Bisnis Selama 2025
Kinerja positif ini juga tercermin dari total aset SG Finance yang tumbuh menjadi Rp1,85 triliun per akhir 2024, meningkat 21,12 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp1,53 triliun.
Pertumbuhan aset tersebut terutama didorong oleh meningkatnya portofolio piutang, khususnya dari tagihan anjak piutang dan piutang sewa pembiayaan.
Peningkatan Liabilitas dan Ekuitas
Liabilitas perusahaan turut mengalami peningkatan menjadi Rp1,21 triliun, tumbuh 23 persen dibandingkan tahun 2023 sebesar Rp967,61 miliar.
Hal itu mencerminkan meningkatnya kepercayaan pihak ketiga terhadap SG Finance, terutama melalui penambahan pinjaman bank.
Baca juga: SG Finance Beberkan Tantangan Penerapan Manajemen Risiko Lewat Teknologi Informasi
Sementara itu, ekuitas perusahaan mencapai Rp639,08 miliar, naik 17,72 persen dari tahun sebelumnya, sebagai hasil dari akumulasi saldo laba atas pertumbuhan keuntungan yang konsisten.
Capaian ini menegaskan posisi SG Finance sebagai pelaku multifinance yang tangguh, efisien, dan adaptif di tengah tantangan ekonomi nasional.
Perusahaan juga mampu menjaga efisiensi operasionalnya di tengah fluktuasi harga komoditas, terutama di sektor pertambangan dan penggalian yang menjadi basis utama nasabahnya. (*)








