Jakarta – PT FWD Life indonesia (FWD Life) meluncurkan produk asuransi jiwa syariah, untuk membantu masyarakat muslim Indonesia mempersiapkan perencanaan dana haji, yakni Asuransi Bebas Tawakkal.
Asuransi ini merupakan asuransi jiwa syariah dengan investasi optimal untuk membantu masyarakat dalam perencanaan dana haji. Adapun fitur unggulan, yang ada dalam produk ini diantaranya manfaat asuransi sampai usia 100 tahun serta alokasi investasi sejak tahun pertama dan bonus loyalitas yang akan ditambahkan langsung ke dana investasi, sehingga memungkinkan masyarakat dapat merencanakan ibadah haji dengan waktu tunggu yang relatif lebih singkat, dengan kontribusi mulai dari Rp1 juta per buIan.
“Sejak awal berdiri FWD Life memiliki visi untuk mengubah cara pandang masyarakat tentang asuransi. Produk Asuransi ini kami luncurkan atas kesadaran bahwa sebagai negara dengan jumlah jemaah haji terbesar di dunia, setiap umat muslim membutuhkan solusi kemudahaan dalam perencanaan keberangkat ke tanah suci guna menunaikan ibadah haji,” kata Wakil Direktur Utama FWD Life, Rudi Kamdani di Jakarta, Rabu, 23 Mei 2018.
Baca juga: FWD Life Hadirkan Produk Kombinasi Distribusi Online dan Keagenan
Sekedar informasi, pada tahun 2017, Indonesia mengirimkan 221.000 jemaah haji ke Arab Saudi, dimana angka ini meningkat dibandingkan jumlah jemaah pada tahun 2016 yaitu sebesar 211.0001.
Angka tersebut menjadikan lndonesia negara dengan jemaah haji terbesar di dunia. Besarnya jumlah tersebut menyebabkan muncuinya berbagai tantangan masyarakat untuk dapat menunaikan ibadah haii, mulai dari lamanya waktu tunggu keberangkatan, biaya yang cukup tinggi sampai dengan tantangan dalam memilih agen perjalanan haji yang berpengalaman.
“Produk Asuransi Bebas Tawakkal dirancang sesuai dengan prinsip syariah dimana dapat memberikan solusi kepada masyarakat yang ingin memiliki produk asuransi jiwa yang transparan. Produk ini merupakan investasi yang Optimal karena memiiiki fitur alokasi investasi sejak tahun pertama serta bonus loyalitas yang akan ditambahkan langsung ke dana investasi. Dengan demikian masyarakat dapat merencanakan ibadah haji dengan waktu tunggu relatif singkat,” jelas Chief of Partnership Distribution, Anggi Sangadi. (*)