Studi UOB ACSS 2025: Konsumen Indonesia Lebih Bijak, Tanpa Kurangi Belanja
Page 2

Studi UOB ACSS 2025: Konsumen Indonesia Lebih Bijak, Tanpa Kurangi Belanja


Pengeluaran Naik untuk Edukasi, Kesehatan, dan Kesejahteraan

Jika lebih dirinci, peningkatan pengeluaran terutama terjadi pada kebutuhan edukasi, kesehatan, dan wellness.

“Ini kita juga sangat senang, karena melihat konsumen Indonesia spending-nya ke arah yang benar. Bukan hanya konsumtif,” ujarnya.

Baca juga: Peringkat Kredit Konsumer 105 Bank: Ambisi Mandiri Mengalahkan BCA

Sebagai informasi, Indeks Sentimen Konsumen ASEAN disusun dari enam indikator yang mengukur pandangan konsumen tentang kondisi ekonomi saat ini dan masa depan, serta kesehatan keuangan pribadi.

Sub-indeks keuangan pribadi turun enam poin menjadi 53, dipengaruhi kekhawatiran terhadap komitmen jangka panjang, kenaikan biaya rumah tangga, dan risiko pemotongan gaji.

Dari sisi makro, hampir 3 dari 5 konsumen Indonesia menilai kondisi ekonomi saat ini positif.

Proporsi yang sama juga optimis terhadap ekonomi masa depan, dengan sedikit peningkatan dibandingkan 2024, masing-masing 55 dan 56 persen. (*) Ari Astriawan

Related Posts

News Update

Netizen +62