Jakarta – Bank Mandiri menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta pada hari ini, Kamis (7/3/2024). Dalam RUPST Bank Mandiri, pemegang saham memutuskan untuk merombak jajaran komisaris dan direksi.
RUPST Bank Mandiri menyetujui perubahan susunan pengurus perseroan, yakni memberhentikan dengan hormat Susana Indah Kris Indriati sebagai Direksi, serta Andrinof A. Chaniago dari posisi Wakil Komisaris Utama dan Nawal Nely dari Komisaris perseroan.
Pemegang saham kemudian mengalihkan penugasan Wakil Komisaris Utama kepada Zainudin Amali, dan mengalihkan Riduan sebagai Direktur Corporate Banking serta mengangkat Tedi Bharata sebagai Komisaris perseroan.
Adapun, posisi Direktur Commercial Banking Bank Mandiri yang sebelumnya dijabat oleh Riduan digantikan oleh Totok Priyambodo yang sebelumnya merupakan SEVP Commercial Banking Bank Mandiri.
Lalu, RUPST Bank Mandiri juga mengangkat Danis Subyantoro sebagai Direktur Manajemen Risiko Bank Mandiri menggantikan Ahmad Siddik Badruddin yang telah mendapat penugasan sebagai Direktur Manajemen Risiko PT Pertamina (Persero). Sebagai informasi, sebelumnya Danis Subyantoro menjabat sebagai SEVP Internal Audit Bank Mandiri.
Setelah perubahan, berikut susunan komisaris dan direksi perseroan hasil RUPST Bank Mandiri:
Dewan Komisaris
- Komisaris Utama/Independen: M. Chatib Basri
- Wakil Komisaris Utama/Independen: Zainudin Amali*
- Komisaris Independen: Heru Kristiyana
- Komisaris Independen: Loeke Larasati Agoestina
- Komisaris Independen: Muliadi Rahardja
- Komisaris: Rionald Silaban
- Komisaris: Faried Utomo
- Komisaris: Arif Budimanta
- Komisaris: Muhammad Yusuf Ateh
- Komisaris: Tedi Bharata*
Dewan Direksi
- Direktur Utama: Darmawan Junaidi
- Wakil Direktur Utama: Alexandra Askandar
- Direktur Manajemen Risiko: Danis Subyantoro*
- Direktur Kepatuhan & SDM: Agus Dwi Handaya
- Direktur Treasury & International Banking: Eka Fitria
- Direktur Commercial Banking: Totok Priyambodo*
- Direktur Jaringan & Retail Banking: Aquarius Rudianto
- Direktur Operation: Toni E.B. Subari
- Direktur Corporate Banking: Riduan*
- Direktur Hubungan Kelembagaan: Rohan Hafas
- Direktur Keuangan & Strategi: Sigit Prastowo
- Direktur Information Technology: Timothy Utama
Berdasarkan laporan keuangannya, Bank Mandiri berhasil mencetak laba bersih senilai Rp55,1 triliun di sepanjang 2023. Nilai itu tumbuh 33,7 persen dari posisi 2022 sebesar Rp41,2 triliun.
Pertumbuhan laba bersih tersebut turut ditopang oleh kinerja intermediasi Bank Mandiri. Tercatat, kredit Bank Mandiri mencapai Rp1.398,1 triliun, atau tumbuh 16,3 persen secara tahunan. Ini melampaui pertumbuhan kredit industri yang sebesar 10,38 persen yoy.
Selain itu, total aset konsolidasi Bank Mandiri berhasil menembus Rp2.174,2 triliun di akhir 2023, naik 9,12 persen year on year (yoy) dari tahun sebelumnya Rp1.992,5 triliun. (*)