Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini dibuka naik 14,76 poin atau 0,24% ke level 5.954,39. Penguatan didorong oleh mulai kondusifnya keamanan di Jakarta.
Hal tersebut direspon pelaku pasar dengan positif, dengan mengakumulasi beli saham yang berpotensi menguat.
Berdasarkan pantauan pasar, seluruh sektor saham dilantai bursa kompak menguat. Penguatan terbesar hingga pukul 09:05 terjadi pada sektor infrastructure sebesar diatas 2%.
Analis Investa Saran Mandiri, Hans Kwee dalam risetnya menghimbau pelaku pasar tetap perlu melihat kondisi pasar, mengingat dari sentimen global saham Wall Street jatuh kembali ke zona merah, pada kemarin setelah pelaku pasar bereaksi terhadap laporan kemungkinan gesekan perdagangan terbaru Amerika Serlkat-China.
“Indeks Dow Jones Industrial Average turun 0,39 persen atau 100,72 poin menjadi ditutup pada posisi 25.776,61, Sementara itu, indeks berbasis S&P 500 menyusut 8,09 poin atau sekitar 0,28 persen menjadi 2.856,27, sedangkan Nasdaq Composite Index kehilangan 0,45 persen atau 34,88 poin menjadi 7.750,84, keduanya berbalik negatif untuk pekan ini,” jelasnya.
Disisi lain bursa ekuitas Eropa berakhir lebih rendah, setelah pelaku pasar men cermati meningkatnya keterlibatan raksasa teknologi dalam perang perdagangan Amerika Serikat-China.
Pasar regional utama berakhir variatif. Indeks FTSE 100 menguat 5,27 poin atau 0,07 persen menjadi 7.334,19 dan DAX Jerman bertambah 0,21 persen atau 25,27 poin menjadi 12.168,74, sedangkan CAC 40 Prancis menyusut 0,12 persen (6,48 poln) menjadi 5378,98. (*)