Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik tipis 4,91 poin atau 0,09 persen ke level 5.407,53 pada perdagangan Rabu, 8 Maret 2017. Sedangkan Indeks LQ45 juga naik tipis 1,232 poin atau 0,14 persen ke level 897,85.
Belum maraknya sentimen positif yang muncul di pasar jadi pemicu Indeks hari ini bergerak flat. Kondisi tersebut rawan membuat posisi Indeks terkoreksi hari ini.
Mengutip riset Samuel Sekuritas Indonesia, Bursa AS sendiri ditutup melemah pada selasa malam sejalan dengan pelemahan sektor kesehatan dan finansial setelah adanya tekanan ‘kicauan’ dari Presiden AS, Donald Trump di akun Twitternya untuk mengurangi harga obat di industri.
Trump juga mendukung RUU Partai Republik untuk mencabut dan menggantikan hukum kesehatan Obamacare. Saat ini investor tengah menunggu ekspektasi serta kemungkinan kenaikan suku bunga pada FOMC meeting 14-15 Maret mendatang.
Harga minyak mentah juga ditutup melemah setelah laporan industri AS yang menunjukkan bahwa persediaan minyak AS naik 11,6 juta barel pekan lalu, jauh diatas estimasi.
Dari kawasan Asia, sentiment akan diwarnai oleh pengumuman data kondisi ekspor impor dan neraca perdagangan China dimana diperkirakan tumbuh menjadi 20 persen, menjadi salah satu faktor pertumbuhan ekonomi China. Serta data indeks kepercayaan konsumen Jepang, diperkirakan meningkat.
Kendati demikian IHSG masih berpeluang untuk menguat, menyusul sentiment positif rilisnya data domestik dimana cadangan devisa Februari 2017 Indonesia naik.
Hal ini bisa menjaga kestabilan rupiah di tengah volatilitas tinggi menjelang FOMC meeting, serta mengurangi sentimen negatif di pasar. (*)
Editor: Paulus Yoga
