Tutup Jazz Gunung Burangrang, Penampilan Umi Elvy Sukaesih Bikin ‘Pecah’ Sampai ke Ubun-ubun

Tutup Jazz Gunung Burangrang, Penampilan Umi Elvy Sukaesih Bikin ‘Pecah’ Sampai ke Ubun-ubun

Jakarta – Elvy Sukaesih feat Bandung Jazz Orchestra menutup pagelaran Jazz Gunung Burangrang: Sora-Sora Bergembira! di Dusun Bambu, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 19 Oktober 2024.

Umi Elvy, sapaan akrabnya sukses menggoyang dan bikin pecah panggung Rindang Berdendang yang dipadati ribuan penonton yang didominasi kalangan emak-emak tersebut.

“Assallamualakum, apa kabar semuanya? Oke boleh kita mulai konsernya?,” tanya umi saat membuka penampilan epiknya, di Dusun Bambu, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 19 Oktober 2024.

Di penampilan pembuka sendiri, umi Elvy membawa tembang hits miliknya berjudul Gula-Gula yang diciptakan oleh sesama penyanyi dangdut Fazal Dath.

Baca juga : Panduan Cek NIK KTP untuk Penerima Bansos PKH Beserta Bank Pencairan, Ikuti Tahapannya!

Tak anyal, penonton yang tadinya duduk pun langsung berdiri dan bergoyang mengikuti hentakan musik yang dibawakan oleh Bandung Jazz Orchestra.

“Gula-gula ini lagu ciptaan Fazal Dath. Beliau seorang musisi dangdut legendaris di Tanah Air,” jelasnya.

Di lagu kedua, dirinya kembali ‘menghangatkan’ suasana malam yang dingin dengan lagu berjudul Bisik-Bisik Tetangga ciptaan Fazal Dath lalu dilanjut dengan Cubit-Cubitan.

Menariknya, penampilan Ratu Dangdut Indonesia itu ikut ditemani oleh salah satu putrinya yakni Dhawiyyah dengan menyanyikan lagu berjudul Pecah Seribu.

Baca juga : Lewat Lagu Ini, Dul Jaelani Dewa 19 Experience Bawa Penonton Nostalgia di Jazz Gunung Burangrang

“Lagu ini dirilis 21 tahun lalu dan kembali viral akhir-akhir ini. Yang tahu lagunya mari bernyanyi dan joget ya,” ujar Dhawiyyah.

Sontak saja, seluruh penonton yang hadir langsung bergoyang. Suasana panggung begitu ‘pecah’ karena hentakan lagu tersebut.

Ditengah penampilan epiknya, Ratu Dangdut Indonesia itu mengaku senang bisa tampil di pagelaran Jazz Gunung Burangrang: Sora-Sora Bergembira!

“Alhamdulillah dangdut bisa diterima di semua kalangan. Apalagi bisa dikolaborasi dengan musik jazz, apapaun itu,” pungkasnya. (*)

Related Posts

News Update

Top News