Jakarta – Nama Mayor Teddy Indra Wijaya kini menjadi perbincangan publik. Ini tak lepas dari keberadaannya yang berada di barisan pendukung calon presiden (capres) Prabowo Subianto saat debat capres di Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta Pusat, pada Selasa, 12 Desember 2023 lalu.
Dalam video yang beredar, ajudan Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus capres Prabowo ini terlihat duduk persis di belakang pasangan calon Prabowo-Gibran. Tak hanya itu, dia juga memakai seragam yang selaras dengan para pendukung capres-cawapres nomor urut 1 itu, yakni berwarna biru.
Kehadiran Teddy dalam debat capres 202 itu pun menuai kontroversi mengingat statusnya sebagai anggota TNI aktif.
Peneliti Saiful Mujani pun ikut mengomentari peristiwa itu melalui akun media sosial X pribadinya @saiful_mujani.
“Betul Teddy melekat pada Prabowo sebagai Menhan. Tapi debat capres Prabowo malam itu bukan sebagai kegiatan Menhan tapi sebagai capres. Kegiatan capres seperti itu tidak boleh menggunakan fasilitas negara seperti ajunan ini. Apalagi Teddy berseragam tim sukses dan menunjukkan perilaku mendukung capres padahal ia seorang tentara aktif yang dilarang berpolitik praktis,” tulis @saiful_mujani dikutip Selasa, 19 Desember 2023.
“Minimal Teddy tidak mengenakan seragam tim sukes dan tidak bersikap mendukung secara terbuka untuk nunjukin netralitas sebagai alat negara. Tapi siapa yang peduli sih??? @bawaslu_RI? Percoyo?,” tulisnya lagi.
Profil Mayor Teddy Indra Wijaya
Teddy Indra Wijaya merupakan perwira TNI yang tergabung dalam Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Dia jadi alumni SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah. Setelah lulus SMA, Teddy melanjutkan pendidikan di Akademi Militer (Akmil) dan lulus tahun 2011.
Saat berpangkat Letnan Satu (Lettu), Teddy dipercaya menjadi ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada periode 2014-2019.
Selesai mengawal Presiden Jokowo, Teddy meneruskan pendidikan militer di Amerika Serikat (AS). Selama menempuh studi di Negeri Paman Sam, Teddy menorehkan prestasi yang membanggakan.
Menukil laman tniad.mil.id, Teddy merupakan salah satu prajurit terbaik TNI AD yang pernah mendapat penghargaan bergengsi dari pasukan elit Angkatan Darat Amerika Serikat.
Teddy berhasil meraih kualifikasi Pasukan Elit US Army Ranger pada 2020. Penghargaan ini diberikan kepada militer angkatan darat terpilih setelah mengikuti sekolah pasukan paling elite di Angkatan Darat AS untuk menghasilkan lulusan US Army Ranger bagi Resimen Ranger ke-75.
Untuk terpilih mendapatkan penghargaan tersebut tentu tidak mudah. Setiap prajurit harus melewati tes selama 5 bulan penuh meliputi kemampuan individual dalam fisik, navigasi darat, Ranger Tactical Test yang diuji dalam tahap RAP Week, serta penilaian Leadership in Patrol, Peer evaluation.
Teddy meraih predikat International Honor Graduate di antara 185 perwira siswa (171 perwira AS dan 14 perwira asing).
Di Tanah Air, penghargaan yang diperoleh Teddy ini pun tidak banyak dimiliki oleh para anggota TNI. Perwira TNI AD yang berhasil lulus Ranger School di antaranya Jenderal TNI Purn Susilo Bambang Yudoyono (SBY), Letjen TNI Purn Nugroho Widyatomo, Letjen TNI Purn Syaiful Rizal, dan Letjen TNI Purn Hotmangaraja Panjaitan. (*)