Transaksi Online Meningkat, Rekening Baru Bank Mandiri Bertambah

Transaksi Online Meningkat, Rekening Baru Bank Mandiri Bertambah

Jakarta – Pembatasan aktivitas akibat Covid-19 atau virus corona memaksa masyarakat untuk diam di rumah. Pembatasan sosial ini tentu membatasi sebagian besar kegiatan masyarakat untuk melakukan transaksi perbankan.

Untuk mengatasi hal ini, PT Bank Mandiri Tbk (Bank Mandiri) menggalakkan kampanye #dirumahaja sebagai program edukasi bahwa nasabah dapat menggunakan layanan Mobile Banking Bank Mandiri dengan aman dan nyaman kapan pun dan dimana pun. Tak butuh waktu lama, kampanye ini telah berhasil meningkatkan jumlah transaksi daring (online) dan menjaring pembukaan rekening baru.

Hingga Maret 2020, transaksi nasabah yang dilakukan melalui jaringan elektronik Bank Mandiri melonjak mencapai 5,8 juta transaksi per hari. Selain itu pada periode yang sama, transaksi e-money stabil dengan rata-rata transaksi per hari sebanyak 3 juta transaksi dengan nilai mencapai Rp45 miliar.

Bank Mandiri telah mengantisipasi lonjakan pengguna layanan mobile bankingnya dengan menaikkan limit transfer baik sesama rekening Mandiri maupun antar bank. Semula, limit transfer sesama rekening mandiri hanya Rp100 juta. Sekarang dilipatgandakan menjadi Rp200 juta. Kemudian, transfer online antar bank juga dilipatgandakan dari Rp100 juta menjadi Rp200juta dengan limit per transaksi sebesar Rp50 juta.

Meningkatnya transaksi online ini juga berdampak pada layanan pembukaan rekening secara daring. Dengan layanan pembukaan rekening daring dan kampanye #dirumahaja, Bank Mandiri telah berhasil menjaring lebih dari 20.000 nasabah baru dengan rata-rata pembukaan rekening telah mencapai lebih dari 1.000 rekening per hari.

Perseroan pun menargetkan 30.000 rekening baru per bulan dengan layanan pembukaan rekening secara online. Adapun, produk tabungan yang dapat dibuka melalui platform Online Onboarding yaitu Mandiri Tabungan NOW. (*)

Related Posts

News Update

Top News