Jakarta – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengimbau kepada masyarakat luas untuk kembali menggunakan masker di ruanh publik dan rajin mencuci tangan. Imbauan tersebut dilakukan menyusul adanya temuan kasus pneumonia di Jakarta.
“Masyarakat diimbau menggunakan masker di ruang publik dan rajin mencuci tangan,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Siti Nadia Tarmizi, dikutip Rabu, 6 Desember 2023.
Terlebih, kata dia, bagi masyarakat yang tengah menderita sakit influenza dengan gejala batuk, pilek dan sesak napas dianjurkan untuk menggunakan masker.
Baca juga: Kasus Covid-19 Singapura dan Malaysia Ngegas, Ini Tanggapan Menkes Budi
Menurutnya, jika seseorang mendapati gejala tersebut maka dapat berobat ke rumah sakit untuk memperoleh diagnosis dan perawatan.
Sebelumnya, kasus pneumonia diduga berasal dari bakteri mycoplasma yang menggemparkan China sejak bulan lalu, rupanya telah terdeteksi Indonesia.
“Sudah ada di Jakarta,” ungkap Staf Teknis Komunikasi Kemenkes, dr Ngabila Salama.
Namun, pihaknya tidak menyebut berapa jumlah kasus yang dimaksud. Termasuk anak-anak usia berapa yang menderita pneumonia.
“Kami sedang himpun datanya dari RS-RS lain dan meningkatkan kewaspadaan serta pelaporan,” ujarnya.
Baca juga: Susul Singapura, Kasus Covid-19 di Malaysia Melonjak 57,3 Persen
Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah melaporkan adanya peningkatan kasus pneumonia di China dan menyerang anak-anak.
Di mana, anak-anak di China menderita penyakit yang menunjukkan gejala pneumonia seperti demam, sakit kepala dan batuk. Terkait dengan kasus yang terjadi di China tersebut, hingga kini belum ada kematian yang dilaporkan. (*)
Editor: Galih Pratama