Ilustrasi;
Jakarta–PT Bank CIMB Niaga Tbk mengumumkan perolehan laba bersih konsolidasi (unaudited) sebesar Rp1,4 triliun di sepanjang Semester I-2017 atau mengalami kenaikan hingga 87,5 persen bila dibandingkan dengan tahun lalu di periode yang sama.
Presiden Direktur CIMB Niaga, Tigor M. Siahaan mengatakan, perolehan laba bersih tersebut didukung oleh pendapatan bunga bersih atau Net Interest Income (NII) yang naik 8,9 persen (year on year/yoy) menjadi Rp6,33 triliun dan penurunan biaya pencadangan sebesar 16,9 persen.
“Kami tetap berhati-hati di tengah situasi ekonomi saat ini, dan kami berharap kinerja positif di semester pertama tahun 2017 ini akan menjadi pendorong yang kuat untuk melanjutkan peningkatan kinerja kami ke depan,” ujar Tigor dalam siaran persnya, di Jakarta, Senin, 31 Juli 2017.
Sementara untuk jumlah kredit bruto yang disalurkan tumbuh 2,8 persen (yoy) menjadi Rp180,25 triliun. Dari total penyaluran kredit tersebut, kredit konsumer tercatat sebesar Rp50,43 triliun (28 persen), dan kredit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) mencapai Rp35,21 triliun (20 persen). (Bersambung ke halaman berikutnya)
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More