PT Semen Indonesia (Persero) Tbk secara berkelanjutan berupaya memperkuat daya saing Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) mitra binaan. Upaya yang dilakukan di antaranya melalui pelatihan manajemen keuangan dan pemasaran. Mulai tahun 2014 hingga semester I tahun 2017 khusus untuk Kabupaten Rembang Jawa Tengah, Semen Indonesia mengucurkan dana Rp9,4 miliar, dana tersebut digunakan untuk pinjaman modal serta pengembangan usaha. Saat ini jumlah mitra binaan di Kabupaten Rembang mencapai 523. Semen Indonesia meyakini keberadaan UMKM menjadi salah satu pilar penting dalam perekonomian nasional. Keberadaan UMKM dapat menggerakkan roda ekonomi serta dapat mengurangi jumlah pengganguran.
Foto 1,2,3,4: UD Tiga Putra merupakan mitra binaan Semen Indonesia yang bergerak dalam bidang kopi khas Rembang. Kopi dengan merk “Kopi Lelet” ini sangat digemari oleh berbagai kalangan. Pinjaman lunak dari Semen Indonesia yang didapat Gito pemilik kopi lelet digunakan untuk mengembangkan usaha dengan membeli beberapa alat produksi baru. Kini usahanya kian berkembang dan mampu memproduksi 9 kuintal kopi setiap bulannya dengan omset mencapai Rp 45 juta perbulan. Pemasarannya selain di kota Rembang juga merambah ke beberapa kota sekitarnya seperti Blora dan Pati. Kini usahanya kian dikenal berkat kesempatan yang diberikan Semen Indonesia pada ajang pameran.
Foto 5,6,7: Orchid Bakery merupakan mitra binaan Semen Indonesia yang bergerak pada pembuatan makanan roti. Pinjaman lunak dari Semen Indonesia yang didapat, digunakan untuk mengembangkan usaha dengan membeli beberapa alat produksi baru diantaranya Mixer dan oven. Orchid Bakery yang berdiri mulai 2010 ini dulu hanya usaha keluarga, Kini Orchid Bakery memiliki beberapa karyawan. Setiap hari Orchid Bakery mampu memproduksi 500 roti berbagai jenis dengan omset mencapai 20 juta perbulannya. (*)
