Presiden Prabowo Subianto memberikan ucapan selamat Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah kepada seluruh umat Islam di Indonesia dan di dunia melalui video yang ditayangkan kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Minggu, 30 Maret 2025. Foto: BPMI Setpres
Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan bahwa Presiden Prabowo Subianto melaporkan total kekayaan senilai lebih dari Rp2 triliun untuk tahun pelaporan 2024.
Data tersebut dapat diakses melalui laman eLHKPN KPK dan tercatat telah disampaikan pada 11 April 2025.
Dikutip dari laman resmi KPK pada Kamis, 24 Juli 2025, total harta kekayaan Presiden terpilih 2024 itu tercatat sebesar Rp2,062 triliun.
Baca juga: Prabowo Klaim Target Investasi Tercapai Lebih Cepat, Program MBG Dilirik Dunia
Kekayaan Presiden Prabowo didominasi oleh surat berharga dengan nilai mencapai Rp1,7 triliun.
Selain itu, Prabowo juga memiliki kas dan setara kas sebesar Rp48 miliar serta harta bergerak lainnya senilai Rp16,4 miliar.
Untuk aset properti, Prabowo tercatat memiliki 10 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta Selatan dan Kabupaten/Kota Bogor, Jawa Barat, dengan total nilai mencapai Rp294,59 miliar.
Baca juga: Prabowo Kritik ‘Serakahnomics’, Biang Kerugian Negara Rp100 Triliun
Di sektor transportasi, Ketua Umum Partai Gerindra ini memiliki 7 kendaraan roda empat dan 1 unit kendaraan roda dua dengan nilai total Rp1,25 miliar.
Menariknya, Menteri Pertahanan di era Presiden Jokowi ini dilaporkan tidak memiliki utang sama sekali. Ini menjadikan total kekayaan bersihnya tetap di angka Rp2,06 triliun.
Sebagai pejabat negara, Prabowo Subianto wajib menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN). (*)
Poin Penting Komdigi ajukan delisting delapan aplikasi yang diduga menyalahgunakan data nasabah pembiayaan kendaraan bermotor… Read More
Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More
Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More
Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) 19 Desember 2025 memutuskan perombakan jajaran dewan komisaris, sementara… Read More