Presiden RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyampaikan pidato saat perayaan HUT Ke-17 Partai Gerindra di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 15 Februari 2025. (Tangkapan layar Instagram @prabowo: Julian)
Jakarta – Pidato Presiden RI Prabowo Subianto dalam perayaan HUT ke-17 Partai Gerindra ramai diperbincangkan publik. Hal ini terjadi lantaran Prabowo melontarkan kata ‘ndasmu’ saat menanggapi kritik terkait susunan kabinetnya yang dianggap terlalu gemuk.
Dalam video yang beredar di media sosial dan diunggah sejumlah media, terlihat gestur Prabowo—yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Gerindra—menunjukkan kekesalan.
“Ada orang-orang pintar, kabinet ini kabinet gemuk, terlalu besar, ndasmu. Saudara-saudara sekalian, Timor Leste jumlah penduduknya nggak sampai 2 juta orang, kalah sama kabupaten Bogor, kabinetnya itu 28 orang,” katanya.
Baca juga : Bank Emas Segera Hadir, Prabowo Pastikan Peresmian Sebelum Ramadan
“Kita seluas Eropa, Eropa 27 negera. Dia punya 27 menteri keuangan, 27 menteri dalam negeri, 27 menteri luar negeri, 27 panglima. ‘Kabinet gemuk’, nggak peduli saya disebut apa, yang penting hasilnya,” tegas Prabowo sembari disambut tepuk tangan para kader partai.
Diketahui, kabinet pemerintahan Prabowo sendiri terdiri dari 48 menteri, 55 wakil menteri, 5 pejabat setingkat menteri, serta belasan utusan khusus, staf khusus, dan penasihat khusus.
Selain menyinggung kritik mengenai “kabinet gemuk”, Prabowo juga menanggapi tuduhan bahwa Presiden RI sebelumnya, Joko Widodo (Jokowi), ikut campur atau “cawe-cawe” dalam pemerintahannya. Isu ini mencuat lantaran Prabowo beberapa kali bertemu dengan Jokowi dalam beberapa bulan terakhir.
Tercatat, sejak dilantik menjadi Presiden, Prabowo tercatat sudah tiga kali bertemu dengan Jokowi. Pertemuan pertama terjadi pada 3 November 2024, ketika Prabowo menyambangi kediaman Jokowi di Solo, Jawa Tengah.
Baca juga : Prabowo Sahkan Aturan, Pengusaha Wajib Menyimpan 100 Persen Devisa Ekspor di Bank Nasional
Kemudian, keduanya kembali bertemu di Angkringan Omah Semar di Colomadu, dekat Kota Solo.
Terakhir, pada 6 Desember 2024, Jokowi berkunjung ke kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta.
“Nanti dibilang saya dikendalikan Pak Jokowi, cawe-cawe... ndasmu,” ujar Prabowo.
Dalam pidato tersebut, mantan Presiden RI Joko Widodo turut hadir bersama anaknya yang kini menjabat sebagai Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Waskita Karya raih kontrak baru Rp290,84 miliar untuk membangun Jalan Perbaikan Geometrik Batas… Read More
Oleh Mudrajad Kuncoro, Guru Besar Sekolah Vokasi UGM dan Penulis Buku “Manajemen Keuangan Internasional” PROYEK… Read More
Poin Penting IPO Superbank (SUPA) oversubscribed 318,69 kali dengan lebih dari 1 juta order, mencerminkan… Read More
Poin Penting IHSG ditutup menguat 0,43% ke level 8.686, dengan mayoritas sektor positif, terutama teknologi… Read More
Poin Penting Pemerintah perkirakan 119,5 juta orang atau 42,01% penduduk Indonesia akan melakukan perjalanan selama… Read More
Poin Penting RUPSLB WIKA menyetujui tiga agenda strategis, yakni perubahan Anggaran Dasar, kewenangan persetujuan RKAP… Read More