Ilustrasii: Gedung Bank Woori Saudara. (Foto: istimewa)
Jakarta – PT Bank Woori Bersaudara Indonesia 1906 Tbk. (SDRA), atau disingkat BWS, telah memperoleh persetujuan dari Bank Indonesia (BI) untuk menerima pendanaan jangka panjang sebesar USD500 juta, atau setara Rp8,1 triliun (kurs Rp16.204).
Pendanaan ini berasal dari Woori Bank dan cabang-cabang asing yang terafiliasi, yang akan digunakan untuk memperkuat struktur keuangan perusahaan dalam menunjang pertumbuhan bisnis berkelanjutan.
“Pendanaan ini mencerminkan rencana strategis Woori Bank dalam memperkuat dukungannya terhadap BWS sebagai bagian dari jaringan global Woori Financial Group,” tulis keterangan resmi manajemen BWS, dikutip pada Minggu, 29 Juni 2025.
Baca juga: Diterpa Kasus Dugaan Fraud Kredit Rp1,28 Triliun, Begini Tanggapan Bank Woori Saudara
Dalam keterangannya, langkah tersebut dinilai sejalan dengan strategi perseroan untuk melakukan diversifikasi sumber pendanaan yang berorientasi jangka panjang, sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap pendanaan jangka pendek.
Dengan struktur likuiditas yang lebih kuat, BWS berharap dapat terus tumbuh secara sehat dan memenuhi rasio keuangan sesuai ketentuan regulator.
Komitmen pada Tata Kelola dan Pasar Indonesia
BWS menegaskan, seluruh proses pendanaan dilakukan secara transparan dan tetap menjunjung tinggi prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance/GCG), termasuk mematuhi seluruh ketentuan regulasi yang berlaku di Indonesia.
Sebagai bagian dari komitmen jangka panjang terhadap pasar Indonesia, BWS tetap berfokus pada penguatan fundamental, inovasi layanan perbankan, serta peningkatan kepercayaan nasabah dan seluruh pemangku kepentingan.
Baca juga: Laba Bank Woori Saudara Turun 26,04 Persen di 2024, Ini Penyebabnya
“BWS tetap berkomitmen untuk menjalankan operasional secara sehat dan bertanggung jawab serta terus berupaya memberikan pelayanan terbaik yang didukung oleh tata kelola perusahaan yang kuat dan transparan,” pungkasnya. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More