Jakarta – PT Bank JTrust Indonesia Tbk (J Trust Bank) mencatatkan kinerja positif untuk kredit dan dana pihak ketiga (DPK) per Januari 2024.
Untuk kredit, penyaluran kredit J Trust Bank tumbuh sebesar 28,45 persen, yaitu Rp24,52 triliun dari Rp19,09 triliun per Januari 2023.
Sedangkan DPK tumbuh 31,48 persen mencapai Rp 32,97 triliun dari sebelumnya sebesar Rp25,08 year on year (yoy).
Di tengah pesta demokrasi Indonesia yang masih berlangsung, J Trust Bank menilai pertumbuhan kredit dan DPK pada awal 2024 ini cukup menggembirakan.
Direktur Utama J Trust Bank, Ritsuo Fukadai menyampaikan keyakinannya pada kinerja perusahaan di tahun 2024 ditengah pergantian presiden baru dan kabinetnya.
“Tahun ini cukup memberikan tantangan bagi pelaku usaha karena adanya pergantian presiden beserta kabinetnya, namun J Trust Bank tetap optimis dengan prospek usaha ke depannya,” ungkap Ritsuo Fukadai dikutip 21 Februari 2024.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, pada 2023 capaian perolehan DPK J Trust Bank melebihi target yang ditetapkan di tengah ketatnya kompetisi diantara pelaku perbankan.
“Kami juga memperluas jaringan dengan membuka kantor cabang J Trust Bank di wilayah Indonesia bagian tengah dan timur,” jelasnya.
Ekspansi Kantor J Trust Bank
Bulan lalu (Januari 2024) J Trust Bank meresmikan kantor cabang ke-46 di kota Tarakan, provinsi Kalimantan Utara. Peresmian kantor cabang J Trust Bank dihadiri oleh Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang dan Walikota Tarakan dr. H. Khairul, M.Kes.
Wali Kota Tarakan dr. H. Khairul M. Kes berharap dengan hadirnya bank-bank di Tarakan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Menurutnya, J Trust Bank sudah tepat masuk, pertumbuhan ekonomi di Tarakan di atas rata-rata nasional.
“Kami berharap kehadiran J Trust Bank menjadi warna baru inklusi keuangan, yang dapat dimanfaatkan oleh para pengusaha dan masyarakat sehingga dapat menyumbang indikator pertumbuhan ekonomi,” bebernya.
Ritsuo Fukadai menambahkan, dengan memperluas jaringan kantor cabang dan layanan serta meningkatkan ekspansi ke sejumlah sektor usaha dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat.
“Kami optimis mampu mencapai pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi positif kepada komunitas dan masyarakat,” pungkasnya. (*)
Editor: Galih Pratama