Jakarta–Bank Indonesia (BI) menilai penerbitan tiga seri Surat Utang Negara (SUN) dalam valuta asing berdenominasi Dolar AS atau Global Bonds senilai US$3,5 miliar, diyakini akan menambah cadangan devisa Indonesia pada Desember 2016.
Kendati cadangan devisa tercatat mengalami penurunan sebesar US$3,5 miliar dari US$115 miliar pada Oktober 2016 menjadi US$111,5 miliar di akhir November 2016, namun BI meyakini pada bulan Desember akan kembali meningkat.
“Penerbitan global bonds oleh Pemerintah sebesar US$3,5 miliar diperkirakan akan menambah cadangan devisa pada bulan Desember 2016,” ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Tirta Segara, di Jakarta.
Penurunan cadangan devisa pada November 2016 tersebut, kata dia, terutama disebabkan oleh kebutuhan devisa untuk pembayaran utang luar negeri (ULN) pemerintah dan stabilisasi nilai tukar rupiah sesuai fundamentalnya. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More
Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More
Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More