Adapun tiga Seri yang diterbitkan tersebut antara lain Seri RI0122 dengan tenor selama lima tahun serta tanggal jatuh tempo 8 Januari 2022 dan nominal sebesar US$0,75 miliar. Seri ini juga mempunyai tingkat kupon 3,7% dan imbal hasil 3,75%. Berdasarkan jenis investor, sebanyak 74% untuk asset manager atau fund manager, 12% untuk bank, 9% untuk private banks dan 5 untuk sovereign wealth funds.
Kemudian, seri RI0127 dengan tenor selama sepuluh tahun serta tanggal jatuh tempo 8 Januari 2027 dan nominal sebesar US$1,25 miliar. Seri ini juga mempunyai tingkat kupon 4,35% dan imbal hasil 4,4%. Distribusi untuk seri ini, sebanyak 38% untuk pasar AS, 18% untuk Eropa, 26% untuk Asia kecuali Indonesia dan 18% untuk Indonesia.
Terakhir, seri RI0147 dengan tenor selama 30 tahun serta tanggal jatuh tempo 8 Januari 2047 dan nominal sebesar US$1,5 miliar. Seri ini juga mempunyai tingkat kupon 5,25% dan imbal hasil 5,3%. Distribusi untuk seri ini, sebanyak 29% untuk pasar AS, 12% untuk Eropa, 58% untuk Asia kecuali Indonesia dan 1% untuk Indonesia. (*)
(Baca juga: Utang Luar Negeri RI Naik Jadi US$325,3 Miliar)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa ekonomi Indonesia di kuartal III 2024 tumbuh… Read More
Jakarta - Di era globalisasi ini, perusahaan yang memegang kendali dan memimpin teknologi dipastikan berpeluang… Read More
Jakarta - Salah satu pasar aset kripto, yakni Bitcoin pada perdagangan hari ini (5/11) pukul… Read More
Jakarta – Google Pixel, smartphone besutan Alphabet, mengalami nasib serupa dengan iPhone 16 yang dilarang… Read More
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi menurut komponen pengeluaran masih menunjukkan pertumbuhan… Read More
JAKARTA - KCIC menetapkan harga tiket kereta cepat Jakarta-Bandung Whoosh dengan tarif promo sebesar Rp50.000.… Read More