Jakarta – PT Adiwarna Anugerah Abadi Tbk (NAIK) berhasil mencatatkan kinerja keuangan positif sepanjang 2024. Ini tercermin dari pendapatan yang naik 66 persen secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp207,17 miliar dari tahun sebelumnya Rp124,4 miliar.
Direktur Utama NAIK, Johannes, menyebut peningkatan tersebut didukung oleh lonjakan permintaan terhadap segmen produk dan jasa instalasi proteksi kebakaran di berbagai sektor industri strategis, termasuk energi, infrastruktur, konstruksi, dan industri rawan kebakaran lainnya.
Pendapatan kontrak pekerjaan pada segmen produk proteksi kebakaran mengalami pertumbuhan yang signifikan sebanyak 87 persen yoy, baik dari pihak ketiga maupun pihak berelasi.
Baca juga: Merdeka Copper Gold (MDKA) Raih Pendapatan USD2,2 Miliar di 2024, Ini Penopangnya
“Pencapaian ini mencerminkan strategi ekspansi bisnis kami yang efektif, serta komitmen dalam meningkatkan efisiensi operasional dan pengelolaan biaya. Dengan permintaan yang terus meningkat di sektor proteksi kebakaran, kami optimis dapat mempertahankan momentum pertumbuhan yang berkelanjutan,” ucap Johannes dikutip, 7 Maret 2025.
Kemudian, dari sisi profitabilitas, EBITDA perseroan meningkat sebanyak 86 persen yoy menjadi Rp41,65 miliar yang mencerminkan efisiensi operasional yang semakin optimal.
Adapun, untuk laba bersih NAIK melonjak 134 persen yoy menjadi Rp30,90 miliar, didorong oleh pertumbuhan pendapatan, efisiensi operasional dengan Gross Profit Margin (GPM) stabil di angka 29 persen, serta peningkatan produktivitas dengan EBITDA margin mencapai 20 persen.
Baca juga: Targetkan Pendapatan Naik 20 Persen, Emiten ENAK Hadirkan Menu Baru
Johannes menyatakan tahun ini akan terus berinovasi dalam menghadirkan solusi proteksi kebakaran yang tidak hanya memenuhi standar keselamatan tertinggi, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi pelanggan, serta akan berfokus dalam digitalisasi dan otomatisasi untuk meningkatkan efisiensi dan mempercepat eksekusi proyek.
“Ke depan, Adiwarna berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan bisnisnya, meningkatkan inovasi dalam produk proteksi kebakaran, serta memperkuat kemitraan strategis guna mempertahankan pertumbuhan yang berkelanjutan,” tutupnya. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More