Jakarta— Indonesia dengan populasi penduduk mencapai sekitar 235 juta jiwa merupakan pasar yang empuk bagi semua sektor bisnis, terutama bisnis konsumer. Multifinance yang bergerak di bisnis konsumer turut menikmati kue pasar yang besar ini.
Namun, ditengah perlambatan ekonomi yang terjadi, industri multifinance dihadapkan pada tantangan yang tidak ringan. Melambatnya penjualan kendaraan yang berdampak signifikan terhadap bisnis multifinance telah mengoreksi kinerja sejumlah multifinance. Kendati demikian, ada sejumlah perusahaan yang tetap dapat mencatatkan kinerja positif. Tentu, ini tak terlepas dari peran sang leader dalam memimpin dan mengelola bisnis.
Pengalaman para leader dan praktisi di industri multifinance ini bisa menjadi pelajaran khalayak luas. Atas dasar itulah, Infobank berinisiatif menerbitkan Buku 40 Tokoh Multifinance. Buku ini diharapkan dapat menambah insight bagi para stake holder maupun share holder industri multifinance untuk melihat dari sisi lain, bagaimana para praktisi multifinance menjalankan perusahaan.
Selain mengupas strategi para leader dalam menembus ketidakpastian ekonomi, buku yang bertemakan “Tantangan dan Peluang Industri Multifinance di 2020” ini juga mengajak pembaca untuk mengintip tantangan dan peluang industri multifinance di 2020, ketika bisnis sudah saling terintegrasi. Bagaimana kemudian, pemikiran, ide kreatif dan strategi para leader menghadapi era pasar terbuka pada lima tahun mendatang.
Firdaus Djaelani, Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank Otoritas Jasa Keuangan mengatakan, buku ini menjadi salah satu wadah untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan bagi para pemimpin dan bagi perusahaan pembiayaan. “Pengalaman dan pengetahuan para leader diharapkan dapat memberikan wawasan bagi profesional muda di industri ini” terang Firdaus.
Sementara itu, Suwandi Wiratno, Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) mengatakan, terbitnya Buku 40 Tokoh Multifinance yang digagas Infobank ini dapat membangkitkan semangat para generasi dan profesional muda. “Para generasi muda ini dapat melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan dan menjadi tokoh multifinance baru dimasa mendatang” pungkasnya. (*) Apriyani Kurniasih
