“Pasar modal itu sangat sensitif terhadap keputusan-keputusan pemerintah terkait investasi,” kata Nurhaida di Jakarta, Kamis, 15 Desember 2016.
Selain kebijakan investasi, lanjut Nurhaida, keputusan berinvestasi juga harus mempertimbangkan sejumlah data-data makroekonomi domestik di saat perekonomian global berada pada fase ketidakpastian.
(Baca juga: Paket Kebijakan Pemerintah Punya Nuansa Positif ke Investor)
Karena semua peristiwa global di 2016 yang memicu gejolak ekonomi dunia telah berdampak pada kinerja pasar modal Indonesia.
“Isu The Fed, Brexit dan penurunan ekonomi China sangat berpengaruh ke pasar modal global, termasuk pasar modal domestik,” tuturnya. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More