Jakarta – Penetapan nomor urut calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) 2024 telah dilaksanakan di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 14 November 2023, malam.
Dalam pengundian nomor urut capres-cawapres 2024, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mendapat nomor urut satu.
Sedangkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendapat nomor urut dua. Adapun nomor tiga terdapat pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Pengambilan nomor urut dilakukan berdasarkan nomor antrean yang telah ditentukan sebelumnya.
Baca juga: Putusan MK Soal Pencawapresan Gibran Cacat Legitimasi, Mengapa Dilanjutkan?
Pasangan Anies-Cak Imin mendapat kesempatan mengambil bola nomor antrean pertama. Setelahnya Ganjar-Mahfud yang disusul Prabowo Gibran.
Cak Imin yang maju mengambil nomor antrean mendapat mendapat nomor 8, kemudian Mahfud MD mendapat 10, dan Gibran mendapat nomor antrean 14.
Berdasar nomor antrean, Anies-Cak Imin mendapat kesempatan pertama untuk pengambilan kocokan. Kemudian disusul Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran.
Nantinya, nomor urut capres-cawapres 2024 tersebut akan digunakan oleh masing-masing pasangan selama masa kampanye Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Kampanye Pilpres 2024 sendiri akan dimulai pada 28 November 2023 hingga saat pemungutan suara pada 14 Februari 2024.
Seperti diketahui, pasangan capres dan cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar maju Pilpres 2024 diusulkan oleh Partai NasDem, PKB, PKS dalam perahu Koalisi Perubahan.
Baca juga: Netralitas Alat Negara Jadi Pertaruhan di Pemilu 2024
Sedangkan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD diusulkan oleh partai politik PDIP, PPP, Perindo, Hanura.
Terakhir, pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka diusung oleh Partai Gerindra, Golkar, PAN, PSI, PBB, Partai Demokrat dan Partai Garuda. Mereka tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju. (*)