Jakarta–Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) berharap, kinerja industri asuransi umum akan lebih baik pada kuartal IV-2016. Hal ini sejalan dengan pola musimannya, di mana pertumbuhan bisnis akan merangkak pada akhir tahun dan menjelang awal tahun.
“Kami berharap karena ada Natal dan tahun baru maka belanja orang akan premi meningkat,” ujar Wakil Ketua Bidang Statistik, Informasi & Analisa AAUI, Dadang Sukresna, di Jakarta, Selasa, 22 November 2016. (Baca juga: Asuransi Umum Kaji Produk Unit Link)
Dia mengatakan, pertumbuhan kinerja diharapkan bakal terjadi pada lini usaha asuransi kendaraan bermotor. Berdasarkan datanya, pendapatan premi pada lini usaha tersebut turun 5,4% di triwulan III-2016 menjadi Rp11,6 triliun dibandingkan Rp12,2 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
Sedangkan klaim pada lini usaha asuransi kendaraan bermotor tercatat sebesar Rp5,4 triliun pada triwulan III-2016. Di mana angka tersebut mengalami penurunan sebesar 6,6% jika dibandingkan dengan tahun lalu di periode yang sama yakni sebesar Rp5,8 triliun.
Page: 1 2
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More