Jakarta–Kelompok aksi pendukung pembangunan pabrik Semen Indonesia di Rembang menyatakan, penolakan terhadap proyek tersebut hanya permainan LSM yang memiliki kepentingan untuk memengaruhi warga di sekitar Rembang.
“Kami dari warga masyarakat asli Rembang mendukung. Ini mereka yang menolak karena pengaruh LSM dari luar saja,” kata Wahyudi, salah satu masyarakat pro Pabrik Semen Rembang saat menggelar aksi di depan Istana Negara, Jakarta, Senin, 20 Maret 2017.
Ia mengungkapkan, LSM-LSM itu juga pernah melakukan penolakan terhadap pembangunan pabrik semen di Pati, Jawa Tengah.
“Saat ini mau dibuat (pabrik) di Rembang, mereka tolak juga, dan mereka mengajak sebagian warga dan remaja di Rembang untuk menolak juga,” jelas Wahyudi. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Jakarta – Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, penjaminan, dan Dana Pensiun Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Ogi Prastomiyono, mengungkapkan… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berencana akan merumuskan Surat Edaran (SE) OJK mengenai batasan… Read More
Jakarta - Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi tengah memperebutkan kursi nomor satu di Jawa Tengah.… Read More
Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Selasa, 26 November 2024, ditutup… Read More
Jakarta – Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengatakan bahwa sektor jasa keuangan memiliki… Read More
Jakarta – Surat penangkapan terhadap Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu yang dikeluarkan oleh Mahkamah… Read More