Bali – PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI) meraih penghargaan The Best State Owned Enterprise (SOE) Awards 2022. Penghargaan tersebut diberikan Infobank kepada perusahaan pelat merah yang menorehkan kinerja apik sepanjang tahun 2021.
Direktur Utama KBI, Fajar Wibhiyadi mengatakan, raihan positif yang dicatatkan perseroan pada 2021 tidak lepas dari upaya transformasi, peningkatan layanan serta inisiasi bisnis yang dijalankan. Tahun lalu, KBI telah menjalankan transformasi secara menyeluruh, baik transformasi bisnis, sumber daya manusia, serta teknologi informasi.
“Dalam hal transformasi, KBI telah melakukan upaya digitalisasi dalam kegiatan usaha sehingga tetap bisa menjalankan perannya sebagai lembaga kliring maupun sebagai pusat registrasi resi gudang dengan maksimal, yang tentunya dengan memanfaatkan teknologi informasi. Sedangkan dalam hal layanan, dalam situasi pandemi yang sebagian pemangku kepentingan melakukan kegiatan secara online, KBI terus memberikan layanan prima. Dari sisi iniasi bisnis, di tahun 2021 KBI telah memulai pengembangan bisnis baru yaitu sebagai lembaga kliring pasar fisik timah dalam negeri,” ujarnya di sela-sela penyerahan penghargaan The Best State Own Enterprise Awards 2022 yang digelar Infobank di Bali, Kamis, 22 September 2022.
Sebagai informasi, sepanjang tahun 2021 KBI mengantongi laba bersih Rp101,6 miliar, atau melonjak 53% year on year (yoy). Pertumbuhan laba bersih disokongkenaikan pendapatan operasional yang meningkat 12% secara tahunan, atau menjadi Rp189,5 miliar.
Penghargaan The Best State Own Enterprise (SOE) sendiri didasarkan pada “Rating BUMN versi Infobank 2022”. Biro Riset Infobank (birl) menilai kinerja perusahaan BUMN berdasarkan penilaian terhadap beberapa aspek, seperti pertumbuhan, aktiva lancar / kewajiban jangka pendek, solvabilitas, biaya operasional / pendapatan operasional (BO/PO), serta rentabilitas. (*) Ari Astriawan
