Jakarta – Jamkrindo terus memberikan bantuan secara berkelanjutan untuk berkontribusi dalam penanggulangan Covid-19 ini. Direksi dan segenap karyawan Jamkrindo serta anak usahanya, Jamkrindo Syariah menginisiasi gerakan sosial berupa penyaluran bantuan kepada masyarakat dan rumah sakit/puskesmas/klinik sebagai wujud empati terhadap dampak Covid-19.
Donasi tersebut berasal dari potongan gaji direksi, potongan THR karyawan dan uang apresiasi perusahaan untuk karyawan yang dilakukan secara sukarela. Direktur utama Jamkrindo Randi Anto mengatakan, gerakan Jamkrindo Peduli Dampak Covid-19 merupakan bentuk konkret responsif dan empati segenap insan Jamkrindo atas situasi pandemi yang terjadi. Ia mengucapkan rasa syukurnya karena karyawan PT Jamkrindo dan anak usaha berhasil mengumpulkan donasi Rp2,9 Miliar.
”Saya bersyukur bahwa di tengah pandemi Covid-19, semua jajaran PT Jamkrindo dan anak usaha tetap bisa menyisihkan sebagian dari yang seharusnya mereka terima untuk didonasikan kepada masyarakat. Kami ingin bersama-sama membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 dan rumah sakit/klinik yang menjadi garda terdepan penanganan pandemi Covid-19,” ujar Randi dalam siaran pers, Selasa 19 Mei 2020.
Bantuan akan diberikan dalam bentuk bahan makanan sebanyak 6.600 paket, bantuan kesehatan (alat pelindung diri lengkap, ventilator, masker medis/nonmedis, handsanitizer), dan bantuan pendidikan. Bantuan kesehatan akan disalurkan ke sejumlah lembaga kesehatan untuk mendukung penanganan bagi masyarakat.
Adapun beasiswa pendidikan diarahkan untuk anak-anak tenaga kesehatan dan masyarakat yang kehilangan pekerjaan akibat pemutusan hubungan kerja agar tetap bisa melanjutkan pendidikan anak-anaknya. Program ini juga sejalan dengan program dalam rangka HUT Jamkrindo, yakni Jamkrindo Peduli Kesehatan.
Selain bantuan dari donasi insan Jamkrindo, Randi mengatakan bahwa Jamkrindo juga telah menyalurkan bantuan bina lingkungan secara berkelanjutan di beberapa titik di seluruh Indonesia. Bantuan yang telah didistribusikan baik secara langsung oleh Jamkrindo maupun melalui satgas Bencana BUMN di berbagai provinsi dan kabupaten telah mencapai Rp1,757 miliar.
”Kami akan terus mendistribusikan secara berkelanjutan dalam semangat gotong royong Indonesia bangkit berupa alat kesehatan, alat pelindung diri lengkap, masker medis dan nonmedis ke rumah sakit serta puskesmas dan juga memberikan bantuan sembako,” ujar Randi.
Tak hanya itu, Jamkrindo juga berkomitmen membantu UMKM agar bisa memiliki daya tahan dalam situasi pandemi ini. Komitmen ini ditujukan dengan berbagai inisiatif strategi seperti penyaluran pinjaman kemitraan dan melakukan pendampingan UMKM. Pemberian kredit modal kerja melalui pinjaman kemitraan ini diharapkan bisa membantu menggerakkan roda perekonomian khususnya bagi pengusaha mikro yang feasible but not bankable.
“Kami senantiasa dan berkomitmen untuk terus menjalankan program kemitraan ini. Program Kemitraan ini ditujukan untuk meningkatkan kemampuan usaha kecil mitra binaan Jamkrindo agar menjadi tangguh dan mandiri sekaligus memberikan multiplier effect bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tukas Randi Anto. (*)