Jakarta–Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, perubahan denominasi rupiah atau pemangkasan digit pada mata uang rupiah (redenominasi) membutuhkan waktu yang lama untuk menerapkan program yang diusulkan oleh Bank Indonesia (BI).
Menurut Jokowi, seharusnya Rancangan Undang-Undang (RUU) perubahan harga rupiah atau redenominasi menjadi Program Legislasi Nasional (Prolegnas) di 2017, namun sampai saat ini RUU redenominasi tersebut belum masuk ke dalam Prolegnas 2017.
Sebagai informasi, Badan Legislasi Dewan Perwakilan Rakyat (Baleg DPR-RI) menyatakan, Rancangan Undang-Undang (RUU) Perubahan Harga Rupiah atau Redenominasi tidak menjadi Program Legislasi Nasional RUU Prioritas pada 2017. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More
Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More