Terlebih, kata dia, meski BI akan menurunkan suku bunganya di tahun ini, namun, dari sisi sektor perbankan tidak mudah bagi bank untuk menurunkan suku bunga kredit dan depositonya. Hal ini sejalan dengan isu masalah likuiditas perbankan, kendati beberapa bank khususnya kelompok bank BUKU IV mengklaim likuiditasnya masih cukup aman.
Baca juga: Kenaikan Fed Rate Tekan Bunga Acuan BI
“Ini juga ada isu likuiditas. Itu juga enggak mudah bagi bank penurunan suku bunga. Artinya kalau BI rate turun belum tentu diikuti perbankan yang memang punya persoalan dengan masalah likuiditas,” tugasnya.
Oleh sebab itu, kata dia, agar bisa sejalan dengan kebijkan moneter Bank Sentral, pemerintah harus tetap melakukan koordinasi untuk menjaga situasi pasar. Terutama, lanjut dia, pemerintah yang akan mengeluarkan surat utang (obligasi) dikhawatirkan akan berdampak pada likuiditas perbankan di tahun ini. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Poin Penting Tri Pakarta merelokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke Ruko Botany Hills, Fatmawati City,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah dengan menghadirkan Livin’ Fest… Read More
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More