Selain itu malasah tenaga kerja dan infrastruktur yang semakin menua memperparah resiko penurunan produktivitas yang dihadapi industri ketika produktivitas sedang sangat dibutuhkan. lndustri juga harus menghadapi pengawasan gang lebih ketat dan kekhawatiran atas dampak kesehatan, keselamatan dan lingkungan.
Terakhir namun tak kalah pentingnga adalah lingkungan yang tidak menentu dan tidak stabil secara struktural membutuhkan tingkat fleksibilitas dan kemampuan beradaptasi gang lebih baik.
Berly menilai, dengan munculnya tantangan yang berlipat ganda ini, operator industri mendapatkan tekanan tuntutan untuk mengurangi downtime dan menurunkan biaya operasional. Selain itu perlu juga meningkatkan efisiensi operasional dan keandalan perangkat, menaikkan tingkat keamanan, membangun kumpulan calon sumber daya yang lebih kuat dan menghindari atau paling tidak menanggulangi dampak pensiunnya pekerja berpengalaman. Pun dalam mengoptimalkan strategi belanja modal di lingkungan tidak menentu dan tidak stabil dengan makin bertambahnya tekanan pembiayaan. (*)
Editor: Paulus Yoga