IHSG Masih Loyo, Ditutup Merosot 0,75 Persen ke Level 7.310

IHSG Masih Loyo, Ditutup Merosot 0,75 Persen ke Level 7.310

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini (27/3) kembali ditutup terkoreksi pada level 7.310,09 atau merosot 0,75 persen dari level 7.365,11 pada pembukaan perdagangan.

Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 364 saham terkoreksi, 201 saham menguat, dan 214 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 14,87 miliar saham diperdagangkan dengan 1,08 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp9,90 triliun. 

Kemudian, seluruh indeks juga mengalami pelemahan, dengan IDX30 melemah 0,82 persen menjadi 503,32, LQ45 melemah 0,74 persen menjadi 990,37, Sri-Kehati melemah 0,70 persen menjadi 451,05, dan JII melemah 0,1,84 persen menjadi 519,23.

Di samping itu, hanya sektor keuangan yang mengalami penguatan sebesar 0,07 persen, ditopang oleh saham BBCA yang naik 0,25 persen dan BRIS naik 1,49 persen.

Baca juga: BEI Rilis Spesifikasi Single Stock Futures, Begini Rincian Ketentuannya

Sedangkan, sektor lainnya mengalami pelemahan yang dipimpin oleh sektor transportasi melemah 2,48 persen, sektor teknologi melemah 0,97 persen, sektor kesehatan melemah 0,93 persen, sektor properti dan bahan baku melemah 0,70 persen.

Kemudian, sektor infrastruktur melemah 0,58 persen, sektor siklikal melemah 0,51 persen, sektor non-siklikal melemah 0,26 persen, sektor industrial melemah 0,14 persen, dan sektor energi melemah 0,12 persen.

Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Fortune Mate Indonesia Tbk (FMII), PT Sona Topas Tourism Industry Tbk (SONA), dan PT Grahaprima Suksesmandiri Tbk (GTRA).

Baca juga: Dijamin Cuan! Ini 5 Tips Manfaatkan THR Buat Investasi Saham

Sedangkan saham top losers adalah PT Totalindo Eka Persada Tbk (TOPS), PT Buana Artha Anugerah Tbk (STAR), dan PT Megalestari Epack Sentosaraya Tbk (EPAC).

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk (LMAX), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan PT Mitra Pack Tbk (PTMP). (*)

Editor: Galih Pratama

Related Posts

News Update

Top News