Generasi Muda Perlu Diedukasi Soal Persiapan Dana Pensiun

Generasi Muda Perlu Diedukasi Soal Persiapan Dana Pensiun

Jakarta – Persiapan dana pensiun di Indonesia masih sangat minim. Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), penetrasi dana pensiun di akhir 2020 hanya mencapai 6%. Untuk itu, edukasi soal persiapan dana hari tua perlu terus disosialisasikan kepada setiap orang, khususnya generasi muda.

Gita Wirjawan, Menteri Perdagangan RI Periode 2011-2014 mengimbau para generasi muda untuk mempersiapkan jaring pengaman sosial sedini mungkin, salah satunya adalah dengan asuransi. Sering kali, generasi muda terlalu optimis bahwa hal yang terburuk atau ketidakpastian tidak akan terjadi.

“Kita harus mengantisipasi ketidakpastian dengan waktu yang cepat dan interval yang semakin pendek. Untuk itu, perencanaan ke depan sangat penting sekali. Bukti ketidakpastian tersebut adalah pandemi selama 16 bulan terakhir kita alami,” ujar Gita pada paparan webinarnya, 4 April 2021.

Kemudian, Gita menyarankan usia ideal untuk mempersiapkan dana pensiun adalah di sekitar umur 30 tahun. Umumnya, usia ini ideal dan tepat untuk melaksanakan perencanaan karena kondisi keuangan sudah mulai stabil. Meskipun demikian, ia memastikan usia diatas 30 tahun masih bisa melakukan perencanaan karena tidak ada kata terlambat untuk masa depan yang lebih baik.

“Semangatnya sedini mungkin, ketika sudah mampu untuk menyisihkan. Namun jangan terlalu tua untuk memulainya,” ujarnya. (*) Evan Yulian Philaret

Editor: Rezkiana Np

Related Posts

News Update

Top News