Jakarta – PT Mayora Indah Tbk (MYOR), produsen makanan dan minuman di Tanah Air, mengumumkan akan melikuidasi salah satu entitas anak perusahaan, Mayora Nederland B.V yang berdomisili di Belanda.
PT Mayora Indah Tbk, membeberkan alasan yang mendasari rencana likuidasi tersebut. Mayora Nederland B.V didirikan dalam rangka penerbitan Global Medium Term Note Programme pada 1996. Dalam program tersebut, PT Mayora Indah Tbk bertindak sebagai penjamin.
“Sejak berakhirnya program tersebut, entitas anak dimaksud sudah tidak melakukan kegiatan sama sekali,” tulis pernyataan perseroan terkait rencana likuidasi entitas anak yang sudah tidak beroperasi dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), 8 Januari 2025.
“Hingga saat ini, Mayora Nederland B.V juga tidak mempunyai rencana untuk melakukan kegiatan apapun,” tambahnya.
Baca juga: Bukalapak “Tutup Lapak” Layanan Marketplace
Baca juga: BEI Catat 22 Perusahaan Antre IPO, Mayoritas Beraset Jumbo
Dalam proses likuidasi tersebut, Mayora Nederland B.V memiliki kewajiban kurang lebih Rp35 miliar yang di laporan keuangannya dikonsolidasikan pada perusahaan induk.
“Sehingga bukan merupakan transaksi material sebagaimana dimaksud dalam POJK dan tidak mempunyai benturan kepentingan,” tulisnya.
Di sisi lain, PT Mayora Indah Tbk memastikan bahwa rencana likuidasi anak usaha tersebut tidak berdampak pada keberlangsungan usaha maupun posisi keuangan perseroan.
“Likuidasi ini dapat memberikan penghematan atas biaya yang ditimbulkan atas keberadaannya. Tidak ada dampak signifikan atas likuidasi ini,” tutupnya.
Baca juga: Tutup Layanan Marketplace, Saham Bukalapak Turun 4,10 Persen
