Batam – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) meluncurkan kartu Flazz Layanan Keuangan Terintegrasi (LENTERA) sebagai bentuk komitmennya mendukung program pemerintah dalam menggalakkan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT). Peluncuran tersebut bertepatan dengan HUT ke-2 GNNT yang dicanangkan oleh Bank Indonesia (BI).
Total, ada sekitar 1.000 kartu Lentera yang dibagikan kepada para nelayan di Kepulauan Riau. Acara ini juga dihadiri oleh Gubernur Bank Indonesia, Agus D.W. Martowardojo, Direktur BCA Santoso, Ketua Umum MURI Jaya Suprana, dan manajemen bank penyedia kartu LENTERA lainnya.
“Tidak terasa program GNNT yang dicanangkan oleh Bank Indonesia telah berjalan selama dua tahun. Kita bisa melihat bersama upaya dari berbagai instansi untuk mendukung masyarakat mulai beralih dari penggunaan uang tunai ke instumen pembayaran non tunai” ujar Santoso.
Santoso menambahkan, BCA sebagai salah satu bank swasta nasional yang memiliki visi menjadi bank pilihan utama andalan masyarakat, yang berperan sebagai pilar penting perekonomian Indonesia turut mendukung program GNNT dengan berbagai cara di antaranya dengan memberikan penawaran-penawaran menarik bagi instrumen non tunai BCA dan mengeluarkan beragam produk-produk pembayaran non tunai, termasuk kartu LENTERA yang diluncurkan hari ini.
Kartu LENTERA tersebut dapat digunakan oleh komunitas nelayan sebagai instrumen pembayaran seperti untuk membeli alat tangkap ikan di koperasi. Ke depannya, kartu ini diharapkan dapat dimanfaatkan untuk menyalurkan bantuan kepada komunitas nelayan di Kepulauan Riau.
“Dengan kehadiran kartu Flazz LENTERA, kami berharap transaksi nelayan dapat mulai beralih menggunakan instrumen non tunai. Dengan demikian, peluang bagi nelayan untuk dijangkau dengan fasilitas perbankan semakin tinggi” imbuh Santoso.
Pemberian kartu LENTERA ini juga mendapat perhatian dari Museum Rekor Indonesia (MURI). Bank Indonesia bersama kelima bank mencatat rekor MURI dengan memperkenalkan transaksi nontunai kepada nelayan di daerah Batam, Kepulauan Riau.(*)