Jakarta–Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatatkan aset industri dana pensiun mengalami peningkatan 7,06 persen dari Desember 2016 yang hanya sebesar Rp238 triliun.
“Total aset dana pensiun hingga Febuari 2017 mencapai Rp244 triliun meningkat sekitar 7 persen dari Desember 2016,” ujar Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK Rahmat Waluyanto saat membuka seminar internasional Dana Pensiun “25 Years Of Pension Savings – Way Forward For Next Quarter Century” di Jakarta, Selasa, 25 April 2017.
Baca juga: 90% Pekerja di Indonesia Belum Siapkan Dana Pensiun
Ia mengungkapkan, bahwa angka tersebut masih terbilang kecil, dimana penerapan dana pensiun sudah memasuki usia ke 25 tahun usai diterbitkannya undang-undang dana pensiun.
Rahmat menjelaskan, berdasarkan data OJK per 31 Desember 2016, aset industri keuangan nonbank atau IKNB sebesar Rp1.909,26 triliun, atau mengalami kenaikan sebesar 13,64 persen dibandingkan total aset tahun 2015. Dari dana tersebut Industri Dana Pensiun mampu memberikan kontribusi sebesar 12,5 persen atau sekitar Rp238,3 triliun. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kontribusi terhadap penerimaan negara… Read More
Jakarta - PT Astra Digital Arta (AstraPay) merespons kebijakan anyar Bank Indonesia (BI) terkait biaya Merchant Discount… Read More
Jakarta - Aplikasi pembayaran digital dari grup Astra, PT Astra Digital Arta (AstraPay) membidik penambahan total pengguna… Read More
Labuan Bajo – PT Askrindo sebagai anggota holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi Indonesia Financial… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memperoleh tanda kehormatan tertinggi, yakni “Grand Cross of the Order… Read More
Jakarta – PT PLN (Persero) telah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), pada Kamis (14/11).… Read More