Jakarta – Anggota Dewan Pengawas (Dewas) Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Sovereign Wealth Funds (SWF) Darwin Cyril Noerhadi mengklaim investasi luar negeri akan berdampak pada peningkatan lapangan kerja di Indonesia.
Dirinya bahkan mengkalkulasi, hingga kuartal I-2021 akan ada investasi masuk kisaran US$2 miliar dan menciptakan lapangan kerja baru hingga 36.000.
“Bila ada investasi US$2 miliar di Indonesia di kuartal I 2021 akan berikan pertumbuhan investasi 1,08% per tahun, dan dorong pertumbuhan ekonomi 0,33% yoy di kuartal I 2021, dan menyerap tenaga kerja 36.000 orang,” jelas Darwin dalam diskusi virtual, Kamis, 25 Februari 2021.
Darwin juga menilai, kehadiran LPI penting untuk mendorong pemulihan ekonomi Indonesia. Terlebih ada beberapa kebutuhan pembangunan yang perlu dipenuhi seperti infrastruktur.
Selain itu, pada kesempatan yang sama Direktur Utama LPPI Mirza Adityaswara yakin kehadiran LPI mampu menarik investor besar untuk tanamkan modalnya di Indonesia. Dengan begitu, aliran modal asing bisa digunakan untuk pembangunan infrastruktur di Tanah Air.
“Nah SWF ini tentu diharpakan dana bisa masuk dan stay di Indonesia di satu sisi kembangkan aset tersebut aset infrastruktur dan aset lain,” kata Mirza.
Sebelumnya, Presiden Jokowi sempat menyampaikan tujuan didirikannya LPI yakni untuk mempercepat pembangunan yang berkelanjutan. Dengan begitu, pembangunan khususnya infrastruktur bisa dilakukan tanpa mengandalkan utang.
LPI juga diharapkan bisa meningkatkan dan mengoptimalkan nilai aset negara secara jangka panjang dan menyediakan alternatif pembiayaan dari dalam negeri maupun dari luar negeri. Pembiayaan dari investor ini tidak dengan utang tapi kerjasama. (*)
Editor: Rezkiana Np
