Jakarta – Maraknya investasi bodong, pinjaman online (pinjol) ilegal hingga praktik penipuan di industi jasa keuangan mendorong Sucor Asset Management untuk menjalankan program literasi kepada masyarakat agar melek finansial dan investasi.
“Kita memiliki program bernama Sucor Keliling Indonesia untuk Literasi dan Inklusi Keuangan (KLIK),” kata Chief of Sales & Marketing PT Sucor Asset Management Wiko Harry Tanata, dalam acara Financial & Digital Literacy Road Show 2024 bertema Gen Z Melek Keuangan dan Digital, Masa Depan Aman dan Dapat Cuan, di UNJ, Kamis (15/2).
Sesuai namanya, program tersebut akan menyambangi 12 provinsi, mulai dari Aceh hingga Papua, dengan mengadakan 250 acara literasi & inklusi keuangan dengan tujuan menjadikan minimal 10.000 individu melek finansial.
Baca juga: Ini Dia Alasan Pentingnya Gen Z Melek Investasi Sejak Dini
“Kami akan keliling Indonesia untuk berbagi ilmu, sharing pengetahuan tentang pengelolaan keuangan, pengelolaan investasi, dan khususnya investasi reksadana,” tambahnya.
Ia mengatakan, selain melek investasi, tujuan dari program tersebut agar masyarakat Indonesia juga melek keuangan dengan tujuan akhir meraih kemerdekaan finansial atau financial freedom di kemudian hari.
Lebih lanjut, salah satu program inti dalam Sucor Keliling Indonesia untuk Literasi dan Inklusi Keuangan (KLIK), yakni Sucor Support Full of Life.
Di mana, fokusnya adalah berbagi ilmu, skill dan tips yang berguna bagi hidup masyarakat atau komunitas-komunitas yang ada di Indonesia.
Pada kesempatan yang sama, pihaknya merasa senang bisa bekerja sama dengan Infobank dan Univertas Negeri Jakarta (UNJ) dalam berbagi ilmu dengan komunitas mahasiswa.
“Terutama bagi mereka yang ingin bergabung ingin mendapatkan ilmu jurnalistik sekaligus ilmu keuangan, sekali tepuk dapat dua ilmu,” tambahnya.
Baca juga: Simak! Begini Tips Investasi Reksa Dana Agar Cuan Maksimal
Sekadar informasi, Sucor Asset Management adalah perusahaan manajer investasi pengelola keuangan yang sudah berdiri 26 tahun. Secara bisnis, para nasabah kebanyakan adalah nasabah ritel.
Tercatat, saat ini Sucor Asset Management memiliki sekitar ada 800 ribu nasabah di Indonesia dan separuhnya atau 50 persen adalah gen Z dan milenial.
“Jadi kami sangat paham sekali apa kebutuhan yang diinginkan anak muda saat ini. Pas sekali ilmu yang akan kami bagikan saat ini,” pungkasnya. (*)
Editor: Galih Pratama