By Ryan Kiryanto, Senior Economist & Associate Faculty, Indonesian Banking Development Institute IN Fitch Ratings' publication on “Global Credit Outlook 2025”, it was concluded that “uncertainty will test credit resilience and macro-economic stability”. Clearly, this is an early warning that should be of concern to financial sector authorities and circles...
News
OJK Ungkap 58.206 Warga RI jadi Korban Penipuan, Kerugian Tembus Rp1 Triliun
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat pada periode 22 November 2024 hingga 24 Februari 2025 melalui Indonesia Anti Scam Center (IASC) sudah menerima 58.206 aduan terkait penipuan keuangan. Adapun total kerugian masyarakat yang dilaporkan mencapai Rp1 triliun. "Ini yang dilaporkan kepada kita itu sudah 58.206 laporan. Ini dari November...
Cara Mudah Cek NIK KTP Penerima Bansos PKH Maret 2025, Coba Sekarang!
Jakarta – Bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) untuk bulan Maret 2025 sebesar Rp600.000 akan segera dicairkan. Bansos ini diberikan kepada pemilik NIK KTP yang telah terverifikasi dan dinyatakan lolos sebagai penerima. Nah, penting bagi Anda untuk mengetahui cara cek NIK KTP penerima bansos yang lolos. Anda tidak perlu mengunduh aplikasi...
Menakar Outlook Kredit Global dan Implikasinya bagi Sektor Keuangan Indonesia
Oleh Ryan Kiryanto, Ekonom Senior & Associate Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia DALAM publikasi Fitch Ratings tentang “Outlook Kredit Global 2025”, disimpulkan adanya “ketidakpastian akan menguji ketahanan kredit dan stabilitas makro-ekonomi”. Jelas ini merupakan peringatan dini yang harus menjadi perhatian otoritas dan kalangan sektor keuangan (utamanya perbankan) di seluruh dunia,...
Laba Bank Raya Melonjak 108,9 Persen di 2024, Ini Penopangnya
Jakarta - PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO), sebagai bagian dari ekosistem BRI Group berhasil mencetak pertumbuhan kinerja gemilang selama 2024. Hal itu terlihat dari pertumbuhan laba bersih mencapai 108,9 persen secara year-on-year (yoy) mencapai Rp50,89 miliar. Pencapaian laba yang melonjak tersebut didukung oleh meningkatnya penyaluran kredit yang berdampak pada pertumbuhan pendapatan bunga...
Rupiah Diperkirakan Masih Tertekan Akibat Kekhawatiran Resesi AS
Jakarta - Rupiah diproyeksikan masih tertekan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) akibat kekhawatiran resesi yang dipicu ole kebijakan Presiden Donald Trump. Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra menjelaskan, indeks dolar AS (DXY) terlihat masih dalam tekanan di kisaran 103,45 pada pagi ini. Hal ini terjadi karena kekhawatiran pasar terhadap resesi di...
IHSG Dibuka Hijau, Naik 0,46 Persen ke Level 6.575
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik dibuka pada zona hijau ke level 6.575,92 dari posisi 6.545,85 atau naik 0,46 persen, pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (12/3). Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 285,09 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak...
Menhub Pastikan Sarana dan Prasarana Transportasi Siap Hadapi Angkutan Lebaran 2025
Jakarta – Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mengatakan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah sarana dan prasarana transportasi guna menghadapi masa Angkutan Lebaran pada 21 Maret hingga 11 April 2025. "Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menyediakan sejumlah sarana dan prasarana transportasi untuk membantu kelancaran para pemudik menuju kampung halaman, baik itu transportasi darat, laut,...
Harga Emas Antam Hari Ini Melonjak Rp23.000, jadi Segini per Gramnya
Jakarta - Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Rabu, 12 Maret 2025, mengalami rebound alias naik kembali dibanding kemarin. Terpantau di laman Logam Mulia pukul 08.33 WIB, untuk harga emas Antam 24 karat dengan pecahan satu gram, hari ini dibanderol Rp1.702.000, meroket Rp23.000 dibandingkan kemarin. Sementara,...
IHSG Berpotensi Lanjut Melemah, 4 Saham Ini Direkomendasikan Tetap Cuan
Jakarta - MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (12/3) berpeluang untuk kembali menguji area koreksi yang berlanjut pada rentang level 6.408-6.484. "Kami memperkirakan, posisi IHSG saat ini masih berada pada bagian dari wave [y] dari wave B, sehingga IHSG masih berpeluang untuk...
