News

Transformasi “Emas Digital” Bitcoin: dari Aset Spekulatif Menjadi Aset Strategis

Oleh Liz Dewayanti, Analis Keuangan AKHIR-AKHIR ini kita banyak mendengar tentang meningkatnya ketidakpastian dalam sistem keuangan global, yang ditandai dengan indikator keuangan yang semuanya mengarah ke “red flags”. Salah satunya dan yang paling utama adalah tingkat suku bunga acuan negara-negara besar yang tetap tinggi karena inflasi yang persisten. Bank Sentral...

Kredit Perbankan Loyo, BI Perluas Insentif Dorong Pertumbuhan

Jakarta – Bank Indonesia (BI) memperluas pemberian insentif untuk mendorong pertumbuhan kredit yang mulai loyo. Dalam dua bulan terakhir, pertumbuhan kredit perbankan tidak lagi menyentuh dua digit, yakni sebesar 9,16 persen pada Maret 2025 dan turun menjadi 8,88 persen pada April 2025. Gubernur BI, Perry Warjiyo, menyatakan bahwa pihaknya akan...

Bank DBS Proyeksi Ekonomi RI Kuartal II 2025 di Bawah 5 Persen

Jakarta – Bank DBS memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di bawah 5 persen di kuartal II 2025. Chief Economist DBS Group Research, Taimur Baig menjelaskan hal itu disebabkan oleh tren perdagangan yang masih melemah. “Sisi ekspor sangat menantang, harga-harga komoditas juga sedang melemah. Ada banyak ketidakpastian soal permintaan, perang...

Pasar Apresiasi BI Pangkas Suku Bunga, Ini Buktinya

Jakarta - Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) pada hari ini (21/5) memutuskan untuk memangkas suku bunga acuan BI atau BI Rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 5,50 persen untuk periode Mei 2025. Tidak hanya itu, BI juga melakukan penurunan suku bunga Deposit Facility menjadi 4,75 persen, sementara...

Begini Cara Indonesia Re Tekan Defisit Neraca Pembayaran Asuransi

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat bahwa sebanyak 40,20 persen premi dari aktivitas reasuransi mengalir ke luar negeri sepanjang 2024. Kondisi ini menunjukkan terjadinya defisit neraca pembayaran di sektor asuransi Indonesia. Direktur Teknik Operasi Indonesia Re, Delil Khairat, mengatakan bahwa ketimpangan tersebut menjadi cermin dari ketergantungan industri perasuransian nasional...

BI Revisi ke Bawah Target Ekonomi RI 2025 Jadi 4,6-5,4 Persen

Jakarta – Bank Indonesia (BI) memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi 4,6-5,4 persen di 2025. Angka ini lebih rendah dari kisaran prakiraan sebelumnya yang sebesar 4,7–5,5 persen. Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan bahwa revisi ke bawah pertumbuhan ekonomi tersebut disebabkan oleh realisasi ekonomi Indonesia di kuartal I 2025 yang hanya tumbuh 4,87 persen...

Budi Arie soal Tuduhan Judi Online: Lagu Lama, Kaset Rusak!

Jakarta – Di tengah namanya kembali disebut dalam kasus dugaan perlindungan situs judi online atau daring (judol), mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, memilih merespons dengan santai. Ia tak ingin banyak berkomentar ketika ditanya soal peluang dirinya kembali dipanggil oleh penyidik Polri. "Lagu lama, kaset rusak, itu...

BI Pangkas Suku Bunga, Ekonom: Langkah Proaktif Dorong Ekonomi RI

Jakarta - Ekonom Senior dan Associate Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI), Ryan Kiryanto menyebut bahwa keputusan Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI), Rabu, 21 Mei 2025, yang memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin menjadi 5,50 persen merupakan langkah taktis dan terukur. Menurut Ryan, pertimbangan menurunkan suku...

IHSG Ditutup Menguat ke Level 7.142, Saham MSIN, INCO, dan ADMR Jadi Top Gainers

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, 21 Mei 2025 ditutup pada zona hijau ke posisi 7.142,46 dari dibuka pada level 7.094,60 atau mengalami kenaikan 0,67 persen. Berdasarkan statistik RTI Business mencatat sebanyak 270 saham terkoreksi, 349 saham menguat, dan 190 tetap tidak berubah. Sebanyak 26,60 miliar...

Kredit Perbankan Melambat, Hanya Tumbuh 8,88 Persen di April 2025

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat kredit perbankan melambat. Per April 2025, kredit perbankan tumbuh 8,88 persen secara tahunan (yoy), lebih rendah dibandingkan Maret 2025 yang sebesar 9,16 persen yoy. “Peran kredit perbankan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi perlu terus ditingkatkan. Kredit pada April 2025 tumbuh sebesar 8,88 persen yoy, lebih rendah dari 9,16 persen...