BI: Penyaluran Kredit Baru, Mulai Meningkat di Januari 2021

BI: Penyaluran Kredit Baru, Mulai Meningkat di Januari 2021

Jakarta – Bank Indonesia (BI) memandang penyaluran kredit baru perbankan diperkirakan akan mulai meningkat pada awal 2021. Hal tersebut terindikasi dari Saldo Bersih Tertimbang (SBT) perkiraan penyaluran kredit baru Januari 2021 sebesar 53,1% yang lebih tinggi dibandingkan dengan SBT perkiraan penyaluran kredit baru Desember 2020 sebesar 42,8%.

“Berdasarkan kelompok bank peningkatan diperkirakan terjadi pada Bank Umum Syariah dan Bank Umum, sementara berdasarkan jenis penggunaan peningkatan tertinggi terjadi pada KMK dan KPR,” kata Kepala Departemen Komunikasi Direktur Eksekutif BI Erwin Haryono melalui keterangan resminya di Jakarta, Senin 18 Januari 2021.

Sementara itu, BI juga menilai kebutuhan pembiayaan korporasi terindikasi meningkat pada Triwulan I 2021, terutama untuk mendukung aktivitas operasional. Hal ini terindikasi dari SBT kebutuhan pembiayaan korporasi pada 3 bulan mendatang sebesar 17,1%.

“Peningkatan kebutuhan pembiayaan terutama terjadi pada sektor Industri Pengolahan, Konstruksi, dan Perdagangan. Kebutuhan pembiayaan korporasi tersebut sebagian direncanakan menggunakan kredit bank, namun sebagian lainnya akan dipenuhi dari Dana Sendiri (Laba Ditahan),” jelas Erwin.

Penambahan pembiayaan yang dilakukan oleh Rumah Tangga pada 3 dan 6 bulan yang akan datang diindikasikan masih terbatas. Kebutuhan pembiayaan oleh Rumah Tangga yang masih terbatas tersebut terutama akan diajukan kepada Bank Umum, dengan jenis pembiayaan yang diajukan mayoritas berupa Kredit Multi Guna (KMG). (*)

Editor: Rezkiana Np

Related Posts

News Update

Top News