Berpeluang Rebound, IHSG Dibuka Menghijau 0,45%

Berpeluang Rebound, IHSG Dibuka Menghijau 0,45%

Jakarta – Pada pembukaan perdagangan pagi ini (27/12) indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka menghijau di level 6866,59 atau naik 0,45% dari 6835,47 di awal perdagangan hari ini.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan hari ini, sebanyak 331 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 18 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat sebesar Rp106 miliar.

Kemudian, tercatat terdapat 87 saham terkoreksi, sebanyak 158 saham menguat dan sebanyak 218 saham tetap tidak berubah.

Sebelumnya, BNI Sekuritas melihat adanya peluang rebound bagi IHSG masih terbuka pada hari ini. Potensi rebound ini setelah IHSG break new high, dari pola triangle dan candle higher high. Namun, IHSG masih berada dalam trend bearish, selama di bawah 6.885.

Secara teknikal, indikator MACD bearish, stochastic bullish di bawah 6.885, candle higher high. Jika bisa ditutup harian di bawah 6.885 IHSG masih berpeluang koreksi dengan target 6.747 (tercapai), 6.683 (tercapai). Jika rebound, indeks berpeluang menuju 6.820 (tercapai), 6.885, 6.982.

“Level resistance pada Selasa (27/12) di level 6.858, 6.892, 6.934, 6.982 dengan support 6.824, 6.792, 6.745, 6.714. Perkiraan range pada hari ini di rentang 6.790 – 6.880,” ucap Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas, Andri Zakarias Siregar dalam keterangan resmi di Jakarta, 27 Desember 2022.

Kemarin (26/12), sebagian besar bursa regional Asia Pasifik mengalami kenaikan. Bursa China seperti Shenzen Index dan SSE Composite Index menguat, begitu juga dengan IHSG yang mencatat kenaikan. Beberapa bursa tutup sehubungan dengan hari raya Natal seperti Hang Seng, S&P/ASX 200 dan All Ordinaries.

Korea Selatan mengumumkan indeks keyakinan konsumen di level 89,9 untuk Desember 2022, naik dibandingkan sebelumnya 86,5. Taiwan juga akan menyampaikan indeks keyakinan konsumen pada hari ini (27/12).

Wall Street juga tutup sehubungan dengan libur hari raya Natal. Secara year-to-date, bursa Amerika Serikat (AS) mencatat pergerakan negatif. Bursa di kawasan Eropa seperti DAX Performance Index, FTSE 100 dan CAC 40 juga libur terkait dengan hari raya Natal.

Berikut ini 6 saham pilihan BNI Sekuritas untuk perdagangan Selasa (27/12):

PT. Bank Mandiri Tbk (BMRI)
Resistance: Rp10.125, Rp 10.250, Rp 10.375, Rp10.525.
Support: Rp9.950, Rp9.775, Rp 9.650, Rp9.475.
Rekomendasi: BUY Rp10.000 – Rp10.050 target Rp 10.125, Rp 10.375 stop loss di bawah Rp 9.775.

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk  (ICBP)
Resistance: Rp 10.225, Rp 10.350, Rp 10.450, Rp 10.600.
Support: Rp 10.075, Rp 9.925, Rp 9.725, Rp 9.600.
Rekomendasi: BUY Rp 10.100 – Rp 10.150 target Rp 10.350, Rp 10.450 stop loss di bawah Rp 9.900

PT Semen Indonesia Tbk (SMGR)
Resistance: Rp 6.925, Rp 7.050, Rp 7.225, Rp 7.475.
Support: Rp 6.750, Rp 6.625, Rp 6.500, Rp 6.325.
Rekomendasi: SPECULATIVE BUY target Rp 7.050, Rp 7.225 stop loss di bawah Rp 6.600.

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT)
Resistance: Rp 2.700, Rp 2.750, Rp 2.810, Rp 2.930.
Support: Rp 2.600, Rp 2.550, Rp 2.510, Rp 2.400.
Rekomendasi: BUY Rp 2.630- Rp 2.650 target Rp 2.750, Rp 2.810 stop loss di bawah Rp 2.510.

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
Resistance: Rp 2.030, Rp 2.070, Rp 2.110, Rp 2.140.
Support: Rp 1.970, Rp 1.925, Rp 1.880, Rp 1.840.
Rekomendasi: BUY di atas Rp 2.000 target Rp 2.070, Rp 2.090 stop loss di bawah Rp 1.920.

PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG)
Resistance: Rp 312, Rp 316, Rp 324, Rp 332.
Support: Rp 304, Rp 300, Rp 292, Rp 282.
Rekomendasi: SPECULATIVE BUY target Rp 312, Rp 316 stop loss di bawah Rp 292.

Related Posts

News Update

Top News