Jakarta–Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) menyelenggarakan Program Bekraf Financial Club (BFC) dengan mempertemukan pelaku usaha ekonomi kreatif dan sumber modal dari perbankan. Program ini bertujuan memberikan pemahaman kepada perbankan mengenai model bisnis ekonomi kreatif sehingga perbankan dapat membuat skema pembiayaan yang sesuai bagi pelaku ekonomi kreatif.
BFC akan dilaksanakan secara berkala dengan menghadirkan pelaku ekonomi kreatif dari 16 subsektor dan mengundang perbankan sebagai peserta. Perwakilan pelaku ekonomi kreatif akan memaparkan secara rinci subsektor yang digelutinya dengan model pembiayaan yang diharapkan bisa didapat dari perbankan.
“BFC pertama kali diselenggarakan hari ini (21/2) dengan menghadirkan pelaku ekonomi kreatif dari subsektor film dan animasi. Kami berharap, perbankan akan lebih memahami model bisnis ekonomi kreatif dari dua subsektor tersebut dan mempunyai keyakinan untuk menyalurkan pembiayaan yang sesuai, baik melalui pinjaman maupun kredit,” ucap Deputi Akses Permodalan Bekrafm Fadjar Hutomo di Jakarta, Selasa, 21 Februari 2017. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More
Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More
Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More
Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More
Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More
Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More