Jakarta – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama dengan Self-Regulatory Organization (SRO) lainnya telah menyelenggarakan Structured Product Day 2023 pada hari ini, 28 November 2023 secara virtual.
Penyelenggaraan agenda tersebut dalam rangka meningkatkan awareness dan pemahaman investor maupun calon investor mengenai berbagai variasi produk investasi selain saham yang tercatat di pasar modal.
Baca juga: Mengenal Produk Investasi Non Saham di Pasar Modal Indonesia
Acara tersebut diselenggarakan dalam bentuk seminar dengan topik terkait produk selain saham di pasar modal Indonesia seperti Exchange-Traded Fund (ETF), produk terstruktur, dan derivatif yang dapat menjadi alternatif pilihan investasi menarik bagi investor.
Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, menyampaikan bahwa, melalui acara tersebut BEI berharap dapat meningkatkan awareness atas berbagai produk investasi nonsaham yang tersedia di pasar modal Indonesia, seperti ETF, waran terstruktur dan futures.
“Kesempatan yang baik ini dapat dimanfaatkan oleh peserta untuk menggali peluang dari penggunaan produk-produk tersebut dalam rangka mengoptimalkan strategi investasinya di pasar modal,” ucap Jeffrey dalam keterangannya di Jakarta.
Dirinya juga berharap bahwa hal tersebut nantinya juga akan mendorong pendalaman pasar modal Indonesia secara keseluruhan dalam jangka panjang sekaligus pengembangan yang berkelanjutan.
Baca juga: Berkat Jurus Ini, BEI Laporkan Investor Pasar Modal Tembus 11,9 juta
Adapun, dalam sesi seminar yang diselenggarakan pada pre-event ini mempertemukan secara langsung BEI dengan para investor di daerah untuk memberikan sosialisasi produk-produk selain saham di pasar modal Indonesia.
Selain itu juga terdapat kompetisi kreasi video terkait investasi produk terstruktur dengan tajuk Investory.
Selain itu, acara tersebut juga diramaikan oleh para pelaku pasar dari kalangan penerbit, dealer partisipan, dan liquidity provider produk terstruktur dan derivatif di Indonesia yang turut memberikan informasi serta insight terkait produk-produk tersebut. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra