Produk yang merupakan perlindungan jiwa bagi nasbaha KPR BCA ini akan ditargetkan dapat meraup premi Rp21 miliar tahun ini. Apriyani Kurniasih.
Jakarta–PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) dan PT Bank Central Asia, Tbk. (BCA) melakukan penandatangan kerjasama program asuransi BCA Credit Life Protection. BCA Credit Life Protection merupakan perlindungan jiwa kredit bagi nasabah yang mengambil kredit KPR di BCA.
Kegiatanpenandatanganan kerjasama ini di dihadiri oleh Hendri Koenaifi (Direktur BCA), Christine Setyabudhi (PresidenDirektur& CEO BCA Life), Lianawaty Suwono (PresidenKomisaris BCA Life), Felicia M. Simon (Kepala Divisi Kredit Konsumen ), beserta jajaran direksi BCA Life.
Hendri Koenaifi, Direktur BCA menuturkan, pertumbuhan KPR masih menjanjikan di tengah tingginya nilai tukar Dollar Amerika Serikat dibanding Rupiah. Kebijakan Bank Indonesia dengan melonggarkan uang muka (loan to value) kepada nasabah KPR memberi angin segar bagi program KPR BCA.
“Kami bangga ditahun kedua kami ini, BCA Life sudah dapat memberikan jaminan perlindungan kredit KPR kepada nasabah BCA”jelasPresidenDirektur& CEO BCA Life, Christine Setyabudhi.
Christine menambahkan, BCA Life menghadirkan program asuransi BCA Credit Life Protection bagi nasabah KPR BCA dengan manfaat perlindungan jiwa selama masa pinjaman dengan membayarkan sisa pinjaman kepada pemegang polis apabila tertanggung cacat tetap total atau meninggal karena kecelakaan.
Selanjutnya, Asuransi BCA Credit Life Protection ini akan ditawarkan dalam program KPR BCA yang memiliki beragam program menarik seperti suku bunga yang kompetitif serta floating yang stabil dan pasti, program Fix & Cap, pelunasan lebih awal sebagian atau seluruhnya tanpa penalty, dapat men-top up jumlah pinjaman, syarat mudah, serta penawaran khusus dari developer yang bekerjasama dengan KPR BCA.
“Perlindungan asuransi BCA Credit Life Protection dari BCA Life ini memberikan nilai tambah bagi para nasabah dan meningkatkan kenyamanan dalam mengambil KPR BCA” tambah Felicia M Simon, Kepala Unit Bisnis Kredit Konsumer BCA.
Christine menargetkan, kerjasama ini ditargetkan dapat memberikan kontribusi premi sebesar Rp21 milyar pada akhir 2015 kepada BCA Life. “Kami yakin premi ini dapat kami capai, dengan nama besar dan layanan yang dimilik BCA,” imbuh Christine.
Hingga semester pertama 2015, BCA Life telah mencatat total premi sebesar Rp57,381 miliar dengan total jumlah tertanggung mencapai 79.275 tertanggung.Rasio kesehatan yang tercermin dari rasio RBC berada di atas standar yang ditentukan regulator, yakni sebesar 3166,35%. Sebelumnya, BCA Life telah mendapatkan tambahan modal sebesar Rp150 miliar pada kuartal kedua 2015.
