Jakarta–PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) harus bersabar untuk akuisisi dua anak usaha PT Danareksa yakni, PT Danareksa Investment Management (DIM) dan PT Danareksa Finance.
Pasalnya untuk aksi korporasj tersebut BTN masih belum dapat lampu hijau dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Selain soal urgensi, persiapan pemerintah membentuk holding BUMN Keuangan juga jadi alasan.
“Terutama, kami lihat urgensinya. Ini sedang kami kaji,” tutur Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Jasa Konsultasi Kementerian BUMN Gatot Trihargo di Jakarta, Selasa, 13 Desember 2016.
Gatot juga mempertimbangkan skema holding BUMN keuangan. Dalam rancangannya, akan dilihat apakah beberapa perusahaan keuangan seperti sekuritas maupun manajer investasi akan berada di bawah bank atau berdiri sendiri. (Bersambung ke halaman berikutnya)