Poin Penting
- IHSG pada sesi I ditutup melemah 0,38 persen ke level 8.384,58, dengan total transaksi Rp11,53 triliun dari 26,14 miliar saham yang diperdagangkan.
- Sebanyak 384 saham terkoreksi, sementara hanya 224 saham menguat; mayoritas sektor melemah, terutama energi (-2,09 persen) dan transportasi (-1,81 persen).
- Bursa Asia kompak melemah, dipimpin penurunan Nikkei 225 sebesar 2,87 persen, disusul Hang Seng (-1,72 persen) dan Shanghai Composite (-0,73 persen).
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini (18/11) berbalik ditutup melemah ke level 8.384,58 dari posisi 8.416,88 atau turun 0,38 persen.
Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan pasar saham hari ini sebanyak 26,14 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 1,57 juta kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp11,53 triliun.
Kemudian, tercatat terdapat 384 saham terkoreksi, 224 saham menguat, dan 200 saham tetap tidak berubah.
Baca juga: Daftar 5 Saham Pemberat IHSG dalam Sepekan
Lalu, mayoritas sektor turut bergerak melemah. Rinciannya, sektor energi anjlok 2,09 persen, sektor transportasi (-1,81 persen), sektor industrial (-1,63 persen), sektor bahan baku (-1,22 persen), dan sektor siklikal (-1,08 persen).
Kemudian, sektor teknologi (-0,50 persen), sektor kesehatan (-0,32 persen), infrastruktur (-0,18 persen), dan sektor non-siklikal (-0,10 persen).
Baca juga: Begini Proyeksi Arah Saham BRRC Usai Umumkan Aksi Korporasi
Sedangkan, sektor sisanya menguat, tercermin dari sektor properti naik 2,12 persen dan sektor keuangan meningkat 0,01 persen.
Adapun, indeks-indeks bursa Asia kompak melemah, dengan Nikkei 225 Index Tokyo turun 2,87 persen, Shanghai Composite Index Shanghai merosot 0,73 persen, dan Hang Seng Index melemah 1,72 persen. (*)
Editor: Galih Pratama










