Dana Asing Kabur Rp879,13 Miliar, Saham ANTM, BBRI hingga BBCA Paling Banyak Dilego

Dana Asing Kabur Rp879,13 Miliar, Saham ANTM, BBRI hingga BBCA Paling Banyak Dilego

Poin Penting

  • Investor asing mencatat net sell Rp879,13 miliar pada Kamis (25/9/2025), sehingga total net foreign sell ytd naik jadi Rp45,89 triliun.
  • Penjualan asing didominasi sektor bahan baku dan keuangan, dengan lima saham terbesar: ANTM, BBCA, BRPT, AMMN, dan BBRI.
  • Aksi jual asing sejalan dengan IHSG turun 1,06 persen ke 8.040,66.

Jakarta – Aliran dana investor asing kembali tercatat keluar dari Indonesia. Ini tercermin dari net foreign sell pada perdagangan Kamis, 25 September 2025 tercatat senilai Rp879,13 miliar.

Arus keluar investor asing tersebut didominasi oleh sektor bahan baku hingga sektor keuangan, khususnya perbankan. Jika diakumulasi, net foreign sell secara year to date (ytd) kembali meningkat menjadi Rp45,89 triliun.

Baca juga: Simak! BNI Sekuritas Beberkan Strategi Investasi Saat Pasar Saham Tertekan

Berdasarkan data Phillip Sekuritas Indonesia, ada lima saham terbanyak yang dijual oleh investor asing berikut rinciannya:

  • PT Aneka Tambang Tbk (ANTM): Rp453,79 miliar
  • PT Bank Central Asia Tbk (BBCA): Rp222,12 miliar
  • PT Barito Pacific Tbk (BRPT): Rp146,88 miliar
  • PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN): Rp100,13 miliar
  • PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI): Rp93,26 miliar.

Aksi net foreign sell tersebut sejalan dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang ditutup melemah 1,06 persen dari posisi 8.126,55 ke 8.040,66 pada perdagangan kemarin (25/9).

Baca juga: Prospek Saham ERAA di Tengah Tren Positif Penjualan Mobil Listrik

Sementara berdasarkan statistik RTI Business, tercatat sebanyak 434 saham terkoreksi, 242 saham menguat, dan 123 saham tetap tidak berubah. 

Lalu, ada sebanyak 53,47 miliar saham diperdagangkan dengan 2,69 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi tercatat senilai Rp26,24 triliun. (*)

Editor: Galih Pratama

Related Posts

News Update

Netizen +62