Jakarta – Bank Syariah Mandiri (BSM) mengumumkan penggunaan 3C untuk menjalankan dan menggunakan solusi nirkabel 3CSN pada pengembangan jaringan sistem ATM nirkabelnya.
ATM nirkabel dengan teknologi 3CSN terbaru ini akan memperluas jaringan cabang otomatis bank. Dengan perluasan jaringan ATM-nya, BSM akan menyediakan berbagai pilihan untuk transaksi keuangan secara elektronik (TKE) bagi pelanggan.
Mark Gamon, Direktur Utama 3C mengatakan ini akan meningkatkan kualitas pelayanan kepada Bank Syariah Mandiri dan menyediakan fasilitas perbankan baru untuk penduduk pedesaan. Solusi 3CSN, ujarnya, akan memberikan penyebaran mesin uang, termasuk transaksi lebih cepat dan monitoring real-time yang memberikan BSM kemampuan untuk membaca rincian operasional dari unit yang dikerahkan.
Sementara, Indreshwara Murniardi, Managing Director Arthatech Selaras, selaku mitra strategis 3C menyatakan, bank berdasarkan hukum Islam diperkirakan akan menikmati pertumbuhan lebih lanjut pada tahun 2017. Negara-negara Muslim, dengan jumlah populasi muslim 80% dari 250 juta penduduk, adalah target pasar perbankan Syariah. “Ini berarti bahwa bank-bank Syariah yang tersedia untuk melayani sekitar 192 juta pelanggan muslim. 3C akan memberikan bank kemampuan untuk mengelola uang pelanggan dan mengakses akun dari lokasi di seluruh negeri” ujarnya.
Indreshwara menambahkan, dengan mengerahkan solusi 3CSN, Bank Syariah Mandiri saat ini akan dapat menyebarkan ATM untuk situs yang paling terpencil di Indonesia. Keuntungan utama dari solusi ini adalah keandalan, keamanan, dan solusinya juga memungkinkan bank untuk memonitor armada ATM mereka.
“Instalasi ATM dan time-to-market (TTM) menjadi lebih nyaman menggunakan solusi nirkabel 3CSN ini. Keuntungan ini akan membuka peluang pasar baru dan aliran pendapatan bagi bank.” tambah Indresh.(*)