Jakarta – Hibank, bank digital besutan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) mencatatkan kinerja cemerlang selama 2023. Hibank meraup laba bersih Rp130,17 miliar atau meroket 58,75 persen secara tahunan ketimbang tahun sebelumnya sebesar Rp82,02 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan Hibank yang dipublikasi di media massa, 28 Maret 2024, kinerja laba bank yang dipimpin oleh Jenny Wiriyanto sebagai direktur utama ini, ditopang oleh pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) yang naik 61,68 persen secara tahunan menjadi Rp524,45 miliar, dari sebelumnya pada 2022 sebesar Rp324,36 miliar.
Baca juga: Laba Bank CTBC Indonesia Meroket 306,9 Persen Jadi Rp169,31 Miliar di 2023
Dari sisi intermediasi, Hibank juga berhasil mendongkrak kinerja penyaluran kreditnya. Tak tangung-tanggung, kenaikan penyaluran kredit di 2023 mencapai 90,42 persen menjadi Rp6,01 triliun, dari tahun sebelumnya yang tercatat Rp3,16 triliun.
Penyaluran kredit tersebut mengedepankan prinsip kehati-hatian. Ini tercermin dari rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) gross berada di level 1,19 persen dari sebelumnya 3,34 persen. NPL nett pun susut dari 1,31 persen ke level 0,14 persen. Ini jauh di bawah threshold yang ditentukan regulator, yakni maksimal 5 persen.
Rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) bank juga turun ke level 81,20 persen, dari sebelumnya di tahun 2022 yang berada di level 82,55 persen. Artinya, semakin turun rasio BOPO menunjukkan semakin efisiennya perbankan dalam menjalankan bisnisnya.
Sementara dari sisi pengumpunan penghimpunan dana, kelolaan dana pihak ketiga (DPK) Hibank tercatat tumbuh 36,93 persen menjadi Rp9,5 triliun, dari tahun sebelumnya (2022) sebesar Rp6,93 triliun.
Baca juga: Pendapatan Bunga Naik, Laba Bersih Bank Sinarmas Malah Anjlok 65,73 Persen
Porsi dana murah atau atau Current Account Saving Account (CASA) mengalami kenaikan secara tahunan. Pada 2023, dana murah Hibank tercatat Rp3,54 triliun atau meroket 104,45 persen dari tahun sebelumnya Rp1,73 trilun
Menutup tahun buku 2023, Hibank mencatkan total aset sebesar Rp14,59 trilun. Aset ini naik 25,96 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp11,58 trilun. (*)