Jakarta – Bank DKI terus mendukung pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) milik penyandang disabilitas, dengan memberikan bantuan penambahan modal untuk pengembangan usaha. Hal ini merupakan bentuk komitmen Bank DKI dalam mendukung perayaan puncak Hari Disabilitas Internasional (HDI).
Adapun penyerahan penambahan modal kepada UMKM disabilitas ini diserahkan langsung oleh Direktur Teknologi dan Operasional merangkap Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Bank DKI, Amirul wicaksono. Pada kesempatan tersebut Amirul menyatakan bahwa inisiatif ini adalah bentuk kepedulian dan komitmen Bank DKI dalam membangun masyarakat yang inklusif.
Baca juga: Bank DKI Dorong Transisi Pembayaran Upah Secara Digital Bagi Pekerja di Indonesia
“Kami percaya bahwa setiap individu, termasuk penyandang disabilitas, memiliki potensi dan hak untuk berkontribusi dalam pembangunan ekonomi dan sosial. Oleh karena itu, Bank DKI berupaya untuk memberikan dukungan nyata agar mereka dapat meraih potensi maksimalnya,” ujar Amirul dalam keterangannya dikutip 14 Desember 2023.
Program bantuan usaha untuk UMKM Disabilitas yang digulirkan oleh Bank DKI bertujuan untuk memberikan peluang yang lebih luas bagi pelaku usaha dengan disabilitas untuk dapat berkembang dan bersaing di pasar. Bank DKI akan menyediakan berbagai fasilitas, termasuk akses permodalan yang lebih mudah dan dukungan konsultasi bisnis, untuk membantu UMKM Disabilitas dalam mengoptimalkan potensinya.
Dalam perayaan puncak Hari Disabilitas Internasional (HDI) tingkat Provinsi DKI Jakarta, Bank DKI juga melakukan penyaluran bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) senilai Rp100 juta berupa alat, meliputi kursi roda elektrik, tongkat netra, alat bantu dengar, kruk, hingga teleskop monocular, bagi penyandang disabilitas di Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Yayasan Berdaya Menembus Batas.
Baca juga: Ini Dia Tiga Sektor UMKM yang Bisa Berjaya di Tahun Politik, Apa Saja?
Sekretaris Perusahaan Bank DKI Arie Rinaldi berharap, dengan ragam dukungan Bank DKI terhadap penyandang disabilitas dapat memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kehidupan penyandang disabilitas di Indonesia, khususnya di DKI Jakarta. Ia juga mengajak serta masyarakat, pelaku bisnis, dan pihak terkait lainnya untuk bersama-sama mendukung upaya penciptaan masyarakat yang adil, setara, dan inklusif.
“Melalui langkah-langkah ini, kami berharap dapat membuka peluang baru, meningkatkan kualitas hidup, dan mengurangi disparitas yang masih ada dalam akses dan dukungan bagi penyandang disabilitas. Bank DKI berkomitmen untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak guna menciptakan lingkungan yang inklusif bagi semua,” tutup Arie. (*)