Jakarta — Sektor properti merupakan salah satu segmen unggulan yang berkontribusi terhadap perputaran ekonomi nasional. Di banyak tempat, sektor properti sudah terbukti turut mendongkrak perkembangan subsektor industri pendukung lainnya.
Mengutip data Bank Indonesia, sektor properti berkontribusi cukup besar terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB), di mana pada kuartal II/2022 segmen konstruksi berkontribusi sebesar 9,14% dan real estate sebesar 2,47%.
Sebagai bank yang mendorong pertumbuhan properti melalui penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR), PT Bank KB Bukopin, Tbk (KB Bukopin) saat ini telah bekerja sama dengan Sinarmas Land untuk memfasilitasi dan mempermudah pembiayaan kepemilikan rumah bagi masyarakat.
Melalui program Sinarmas Land yang bertajuk Smart Move, KB Bukopin bersama 18 bank lainnya bekerja sama untuk Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Kredit Pemilikan Tanah (KPT), dan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA).
Program Smart Move merupakan inovasi dan layanan yang ditawarkan oleh Sinarmas Land kepada masyarakat untuk memberikan kemudahan dan keringanan bayar bagi konsumen melalui berbagai potongan biaya yang ditawarkan.
Potongan yang dimaksud itu seperti keringanan potongan harga properti hingga 18%, cashback senilai 5,5%, dan subsidi bunga KPR hingga 6%. Berangkat dari program itu, KB Bukopin optimistis dapat mempermudah masyarakat untuk mendapatkan properti impiannya tanpa harus khawatir dengan adanya kenaikan suku bunga.
President Director KB Bukopin, Woo Yeul Lee menyampaikan bahwa keterlibatan KB Bukopin sebagai Bank yang memfasilitasi program Smart Move merupakan bukti nyata terhadap eksistensi KB Bukopin dalam segmen KPR di Indonesia.
“Sebagai Bank yang memilki salah satu fokus di segmen bisnis ritel, kami telah memiliki pengalaman yang cukup matang dalam penyaluran fasilitas pembiayaan KPR di Indonesia,” ungkap Lee dikutip 19 Januari 2023.
Lee mengatakan, KB Bukopin selaku afiliasi subsidiari dari KB Kookmin Bank memiliki potensi yang cukup besar dalam segmen bisnis penyaluran fasilitas KPR. Hal tersebut dikarenakan terdapat kesamaan karakteristik antara KB Kookmin Bank dan KB Bukopin dari segi pangsa pasar di segmen ritel, khususnya properti.
“Dengan kesamaan karakteristik yang kami miliki dengan KB Kookmin Bank di bidang mortgage, kami melihat pasar tersebut memiliki potensi besar bagi pertumbuhan bisnis. Hal tersebut dapat didukung dengan transfer knowledge dari KB Kookmin Bank kepada KB Bukopin dalam bidang bisnis mortgage,” tutup Lee. (*)